Kunjungi SMK 1 Simpang Katis, Mahasiswa UBB Cari Tahu Pengaruh Eskul Terhadap Pengembangan Diri Siswa

Kunjungi SMK 1 Simpang Katis, Mahasiswa UBB Cari Tahu Pengaruh Eskul Terhadap Pengembangan Diri Siswa

Kunjungan Mahasiswa UBB ke SMK 1 Simpang Katis. --Foto: ist

BACA JUGA:Cegah Kecurangan, Panpe SNBT UBB Terapkan Pemeriksaan Berlapis

BACA JUGA:Ambil Tema “18 Tahun Berpacu, Dengan BLU Melaju” UBB Gelar Dies Natalis

Menurut Angga, kurangnya peminat ekstrakurikuler menunjukkan perlunya peningkatan kesadaran akan pentingnya kegiatan ini. Untuk meningkatkan partisipasi dan manfaat dari kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi, disarankan agar sekolah menyediakan lebih banyak sumber daya dan dukungan bagi siswa dan pengurus kegiatan.

“Kalau dihapus saya sebagai wali kelas tidak setuju karena dalam suatu sekolah minimal kita harus punya ekskul wajib biar anak ini nanti ada tanggung jawabnya, karena kalau tidak ada sesuatu yang diwajibkan seperti ekskul pramuka kan sifatnya non akademik. Jadi kalo ada  ekskul yang wajib anak mungkin tanggung jawabnya lebih dibandingkan dengan ekskul yang tidak diwajibkan,” ujarnya.

Angga menekankan bahwa keberadaan ekstrakulikuler wajib seperti pramuka sangat penting dalam membentuk tanggung jawab siswa dan mengajarkan mereka disiplin, kerja sama, kemandirian, serta rasa tanggung jawab.

BACA JUGA:Sah! M. Aldys Terpilih Pimpin IKA Ilmu Politik UBB

BACA JUGA:SNBP 2024, 935 Calon Mahasiswa Baru Lolos ke UBB

“Yang saya tau selama saya jadi wali kelas, karena disini saya juga baru. Ada di kelas saya satu atau dua anak yang kemarin awal-awal kelas 10 mereka ikut ekskul dan sering ikut tanding juga di ekskul karate. Dampak terhadap prestasi belajarnya dari yang saya lihat menurun. Menurun dalam arti karena mereka ini tidak seimbang antara ekskulnya atau kegiatan pembelajaran mereka jadi nilai akademiknya tidak menukung. Tetapi setelah naik kelas 11 selama saya jadi wali kelas alhamdulillah sudah ada perubahan karena sudah saya ingatkan bahwa antara yang akademik dan non akademik itu sama tanggung jawabnya,” pungkasnya.

Ekstrakurikuler dan organisasi bukan hanya tentang kegiatan, tetapi juga tentang pengembangan karakter dan keterampilan hidup yang akan bermanfaat bagi siswa di masa depan. Dengan memperhatikan dampak positif dari kegiatan ekstrakulikuler dan organisasi, siswa diharapkan dapat membagi waktu dengan baik antara belajar dan kegiatan ekstrakulikuler agar nilai akademik tetap terjaga sementara keterampilan di ekstrakulikuler terus berkembang.(*)

BACA JUGA:Kreatif, Biologi UBB Sukses Gelar Kelas Ecoprint

BACA JUGA:Prihatin Kemerosotan Etika Generasi Muda, 7 Mahasiswa UBB Ini Bikin Konten Video Edukasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: