Managemen Indigo Bantah Pernyataan Laporan Korban ke Polisi, Klaim Kantongi Izin
--
BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Managemen Kedai 8 dan Indigo Lounge yang berada di Jalan May Muhidin Kelurahan Bintang Kecamatan Rangkui Kota Pangkalpinang angkat bicara terkait adanya laporan seorang wanita muda yang menjadi korban dugaan pengaaniyaan ditempat tersebut ke Polres Pangkalpinang.
Menurut Humas Kedai 8 dan Indigo Lounge, Yudi, laporan yang disampaikan korban ke pihak kepolisian tidaklah benar.
BACA JUGA: Diduga Dianiaya di Klub Malam Indigo, Seorang Wanita Muda Lapor Polisi
"Berdasarkan fakta dan kejadian di lokasi, bukan seperti laporan korban di Polres Pangkalpinang," ujar Yudi kepada babelpos.id, Rabu (5/10/2022).
BACA JUGA: Tujuh Kali Setubuhi Anak Dibawah Umur, Pedangdut Ini Diamankan Satreskrim Polres Pangkalpinang
Yudi mengatakan, pihak managemen sangat menyayangkan adanya kejadian tersebut. Bahkan diakuinya, kejadian ini baru pertama kali sejak Kedai 8 Indigo beroperasional di Kota Pangkalpinang
BACA JUGA: Diguyur Hujan, Gorong-Gorong di Jalan Desa Cambai Amblas
"Kalau kami melihat kejadiannya terjadi begitu saja, awalnya hanya bersenggolan saja, itu sudah biasa dan tidak pernah ada masalah dipengunjung lainnya," beber Yudi yang mengaku sempat ikut melerai pelaku dengan korban.
BACA JUGA: Pria Berlumuran Darah Tergeletak di Pinggir Jalan Parittiga
Masih menurut Yudi, saat kejadian tersebut tidak ada keributan besar atau saling pukul. Antara pelaku dengan korban hanya berjambak-jambak mengunakan tangan setelah keduanya bersenggolan .
BACA JUGA: Penggunaan Arak untuk Peribadatan di Bateng Masih Banyak Disalahgunakan
"Mungkin kedua wanita tersebut (ZA dan L) diduga ada dendam lama masalah mantan dan kami pastikan mereka saling kenal, ini masalah pribadi mereka berdua ngak ada kaitanya dengan kami," tegas Yudi.
Terkait kalung atau liontin milik korban yang hilang, dikatakan Yudi, sudah ditemukan dan dikembalikan kepada korban.
"Kalau liontin sudah ditemukan dan sudah diambil langsung oleh korban ZA, cuma kalungnya yang belum ditemukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: