Diguyur Hujan, Gorong-Gorong di Jalan Desa Cambai Amblas

BABELPOS.ID, NAMANG -  Intensitas curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir di Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) menyebabkan gorong-gorong di Jalan Ruas Desa Cambai, Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah amblas.

Kepala Desa Cambai, Anti Maryono membenarkan adanya kejadian gorong-gorong yang amblas di sekitar Jalan Desa Cambai karena hujan deras yang berlangsung selama 3 jam lebih pada hari Selasa, (4/10/2022). 

"Saat ini ada 2 gorong-gorong jalan yang amblas di ujung Cambai, hal ini dikarenakan hujan lebat selama 3 jam kemarin, sehingga aliran sungai di jalan itu tergerus dan amblas," ujarnya pada Rabu (5/10/2022). 

"Kalau masalah ini dikarenakan TI, tidak semuanya bisa kita simpulkan, karena yang kita tahu jembatan ini baru dibangun, tapi karena hujan yang berlangsung lama ini, gorong-gorong tidak mampu lagi menampung, maka terjadilah amblas di jalan tersebut," sambungnya.

Menurutnya, gorong-gorong yang amblas tersebut dapat mengakibatkan kecelakaan lalulintas. Maka dari itu, pihaknya melaporkan kepada Satker PU Sumbagsel untuk segera melakukan perbaikan kerusakan jalan tersebut. 

"Kami sudah melaporkan kerusakan ini ke Satker PU Sumbagsel agar perbaikan segera dilaksanakan, namun untuk kapan perbaikannya kami belum tahu kapan dilaksanakan," tuturnya.

Ia pun menghimbau kepada masyarakat dan pengguna lainnya untuk berhati-hati ketika melewati jalur tersebut. 

"Kami himbau kepada masyarakat, agar tetap berhati-hati ketika lewat jalan tersebut, kami takutkan nanti ada yang masuk ke dalam lubang jalan yang amblas itu dan sementara ini kami lakukan dengan memberikan tanda dengan ranting-ranting kayu agar pengguna jalan tahu bahwa ada jalan yang amblas," tuturnya.

Sementara  itu, salah seorang masyarakat Desa Cambai, Widia mengatakan akibat hujan deras kemarin menyebabkan salah satu rumah yang tidak jauh dari sungai banjir. 

"Yang kita tahu, amblasnya jalan tersebut akibat dari besarnya gerusan air sungai dan debit air yang naik, dan ada rumah yang banjir juga yang tidak jauh dari lokasi tersebut," ujarnya.

Ia berharap, agar segera ada perbaikan dikarenakan jalan tersebut merupakan jalan utama pengguna jalan dari arah Koba menuju Pusat Kota. 

"Semoga cepat diperbaiki, agar tidak membahayakan pengguna jalan, terutama yang dari arah Koba karena jalan kami ini merupakan jalan utama yang umum dan selalu dilewati para pengguna jalan dan cukup berbahaya jika tidak segera diperbaiki karena lokasi jalan yang tikungan," imbuhnya. (Sak/ynd)

Sumber: