Peduli Lingkungan, Desa Tukak Bentuk TPS3R, Masyarakat Bisa Menabung Sampah
KSM Bank Sampah Selanget Desa Tukak Sadai Basel.-Ilham -
BABELPOS.ID, TOBOALI - Guna mengurangi sekaligus memanfaatkan sampah, Desa Tukak Kecamatan Tukak Sadai Kabupaten Bangka Selatan (Basel) mendirikan Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS3R).
TPS3R yang dibentuk oleh Kades Tukak Holbi ini mendapatkan apresiasi dari Bupati Basel Riza Herdavid melalui Asisten Bupati bidang Pemerintahan dan Kesra, Haris Setiawan.
"Dalam mengurangi kuantitas sampah yang ada di lingkungan tempat tinggal kelompok masyarakat, TPST3R juga memberikan manfaat dalam pembelajaran pengelolaan sampah kepada masyarakat melalui sumbernya dan penyerapan tenaga kerja," ujarnya, Rabu (26/07).
BACA JUGA:Kreatif! Begini Cara SMP 5 Toboali Peduli Sampah
BACA JUGA:Gelar Workshop Lingkungan Hidup, DLH Ajak Kurangi Sampah
Pengelolaan TPST 3R nantinya juga dilakukan oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM).
TPS3R melakukan pendekatan pengelolaan 3R mulai dari menjemput sampah dari tiap rumah, pemilah sampah, pengelolaan sampah organik yang akan dijadikan kompos.
"Salah satunya mengatasi sampah ini dengan bank sampah menjadi salah satu solusi yang ditawarkan agar alur pengelolaan sampah lebih tersistem dan memberikan dampak pada lingkungan," tuturnya.
BACA JUGA:Sempat 50 -70 Ton Sampah Sehari, Hefi Minta Masyarakat Disiplin
BACA JUGA:Melalui Bank Sampah, DLH Basel Sudah Beli 300 Kg Sampah dari Masyarakat
Sementara itu, Ketua Kelompok Pengelola Sampah Desa Tukak Anwar menyampaikan, saat ini Desa Tukak sudah memiliki bank sampah yang diberi nama Selanget.
"Bank Sampah Selanget Desa Tukak akan beroperasi setiap hari Jumat dan Sabtu, buka pukul 08.00 hingga 16.00 WIB," sebutnya.
BACA JUGA:Selama Ramadan, Volume Sampah di Basel Meningkat
BACA JUGA:Seribu Orang Peduli Sampah Kumpul di Pantai Nek Aji
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: