22 Truk Sampah Pangkalpinang Diturunkan Angkut Sampah Lebaran

--
BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Dinas Lingkungan Hidup Kota Pangkalpinang mengerahkan seluruh armada truk sampah untuk mengangkut sampah di pasar yang mengalami peningkatan menjelang Lebaran Idulfitri.
Kabid Pengelolaan Sampah, Limbah B3 dan Peningkatan Kapasitas DLH Kota Pangkalpinang Ester Jubelinda, memprediksi volume sampah menjelang lebaran ini naik 50 persen dibandingkan hari biasanya.
BACA JUGA:Guardiola Ingin Perpanjang Rekor Manchester City
Saat ini jumlah truk sampah yang dimiliki DLH Kota Pangkalpinang sebanyak 22 unit dan dikerahkan untuk mengangkut sampah di Pasar Pagi, Pasar Daging dan Pasar Pembangunan Pangkalpinang yang mengalami peningkatan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Kami memprediksi volume sampah di pasar-pasar menjelang Lebaran Idul Fitri mencapai 280 ton per hari atau meningkat dibandingkan hari biasanya kisaran 130 hingga 150 ton per hari," katanya, Sabtu (29/3).
BACA JUGA:Cara Menggunakan Generator Gambar di WhatsApp dari Meta AI
Ia menyatakan sampah yang dihasilkan menjelang Lebaran ini rata-rata sampah yang mudah membusuk seperti daging sapi, daging ayam, sayur mayur dan lainnya.
"Truk ini difokuskan menangani sampah di pasar, karena diakhir puasa ini paling banyak menghasilkan sampah adalah pasar," katanya.
Ia menambahkan sebagian sampah-sampah pasar ini akan diangkut ke tempat pembuangan akhir (TPA), sementara sampah yang mudah membusuk akan diolah menjadi kompos.
BACA JUGA:Kenali Tanda-Tanda Motor Harus Turun Mesin dan Akibatnya Saat Berkendara
"Sampah-sampah basah yang mudah membusuk ini dipisahkan untuk diolah menjadi kompos, sehingga dapat mengurangi kapasitas TPA yang juga sudah over kapasitas," katanya.
Sementara terkait Lebaran, ia mengatakan DLH Pangkalpinang akan lembur dengan bergotong royong menangani sampah selama Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Lembur ini difokuskan pusat-pusat perbelanjaan menjelang Lebaran Idul Fitri," katanya lagi.
BACA JUGA:Pertanyaan Ini Bikin Gak Nyaman Saat Lebaran
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: