Yang Suka Begadang dan Malas Olahraga Simak Ini! Anda Beresiko Stroke

BABELPOS.ID - Kesibukan dan hobi kadang membuat banyak orang harus bergadang bahkan menjadi kebiasaan. Karena begadang, akibatnya tidak punya waktu lagi untuk berolahraga. 

Ternyata jika jadi kebiasaan, dua hal itu meningkatkan resiko serangan stroke pada usai muda. Demikian menurut Dokter spesialis neurologi RSUPN Cipto Mangunkusumo Dr. dr. Rakhmad Hidayat, Sp.S(K), MARS.

Menurutnya kebiasaan begadang dan tidak olahraga sama sekali merupakan faktor gaya hidup yang bisa meningkatkan faktor risiko terjadinya stroke.

“Tren sekarang banyak di usia muda 30-an karena kebiasaan orang-orang begadang, kerja (sampai) enggak tidur, olahraga kadang enggak sama sekali,” ucap Rakhmad dikutip Antara, Senin (30/10).

BACA JUGA:Usia Masuk 40 Tahun Jangan Makan Seperti Ini

BACA JUGA:Ketahui Ini, 11 Tanda Tubuh Kekurangan Protein

Dijelaskannya, faktor risiko stroke seperti gaya hidup seperti kurang olahraga, makan tidak teratur, darah tinggi, dan gula darah tinggi, sebenarnya bisa dicegah dengan perilaku hidup sehat.

Sementara faktor usia dan jenis kelamin tidak bisa dihindari. Pada laki-laki kejadian stroke banyak dialami pada usia di atas 45 tahun, sedangkan wanita di atas 55 tahun.

Faktor risiko juga termasuk genetika yang diperburuk dengan gaya hidup tidak sehat.

BACA JUGA:Ternyata Kopi Bisa Atur Berat Badan, Tapi...

BACA JUGA:5 Manfaat Minum Teh Hijau untuk Tubuh Anda

Meskipun tidak bisa diubah, faktor risiko tersebut bisa diperbaiki sehingga kemungkinan terjadi stroke mengecil dan seseorang bisa hidup sehat seperti orang biasa.

“Kalau sudah diperbaiki maka kemungkinannya akan kecil sehingga dia hidup seperti orang biasa, sehat, badan kurus, hipertensi tidak ada, diabetes tidak ada, itu target kita,” kata Rakhmad.

Dijelaskannya, stroke bisa terjadi kapan saja tanpa ada tanda gejala awal. Penyebabnya ada dua, pertama sumbatan dari plak kolesterol yang menghambat pembuluh darah ke otak, tulang belakang, dan mata. Kedua pecah pembuluh darah akibat terkikisnya pembuluh darah yang lemah.

Sumber: antara