Angin Ribut Hantam 21 Rumah di Kecamatan Koba dan Lubuk Besar

BABELPOS.ID, KOBA - Angin kencang yang disertai hujan dan petir kembali melanda Kabupaten Bangka Tengah pada Sabtu sore (13/08/2022), akibat angin kencang tersebut membuat sebanyak 21 rumah dari 4 desa mengalami kerusakan.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka Tengah mencatat 4 Desa yang terdampak angin kencang yaitu desa Penyak sebanyak 2 Rumah, Dusun Air Risi Kelurahan Padang Mulia sebanyak 2 rumah kemudian desa Terubus sebanyak 6 rumah dan desa Perlang sebanyak 11 rumah.

BACA JUGA: Lahan Plasma Desa Digarap PT FAL, Warga Desa Mendo Minta Aktivitas Alat Berat Disetop

Diketahui akibat angin kencang tersebut, rumah warga mengalami kerusakan mulai dari atap rumah yang habis disapu angin, kaca meja pecah hingga genteng berhamburan.

BACA JUGA: Putri Candrawati Bohong, Ternyata Pelecehan oleh Brigadir Joshua juga Rekayasa

Warga desa Penyak, Balel mengatakan angin kencang menerpa rumah adiknya itu terjadi sekitar pukul 13.30 WIB dimana saat itu terjadi hujan.

BACA JUGA: RD Merasa Sudah Lakukan Perbaikan, Tambang itu Salah Satu..

"Ada dua rumah yang terkena angin kencang tadi, cuma rumah adik saya ini yang parah terkena angin yang atapnya roboh semua,"ujarnya kepada babelpos.id, Sabtu (13/08/2022).

BACA JUGA: Kasus Tewasnya Brigadir J, Syamsul: Adil sampai di sini hukum di Indonesia? Silahkan Anda yang menilai

Ia mengatakan saat kejadian angin kencang tersebut adiknya sedang berada di dalam rumah sehingga membuat mereka berhamburan keluar rumah.

BACA JUGA: Pulau Tujuh, Rebut Kembali atau Ikhlaskan

"Alhamdulillah tidak terjadi apa-apa sama adik saya namun atap rumah habis semua dan saya berterimakasih atas respon yang cepat dari Dinas sosial dan BPBD yang langsung turun ke lokasi kejadian,"ungkapnya

BACA JUGA: Amew, Sang Residivis Kasus Pencurian Kembali Diringkus

Sementara itu, warga desa Perlang, Roni menuturkan bahwa hujan yang mengguyur Desa Perlang terjadi sekitar pukul 13.30 Wib disertai angin ribut, petir, guntur dan sempat membuat beberapa warga panik hingga berlari menyelamatkan diri.

Sumber: