Mengabdi Jadi Polisi, Lalu Terpilih DPRD Bangka, Kini Masuk Radar Pilkada Bangka, Ini Kata Rizal Mustaktim

BABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Bripka (Pur) Rizal Mustaktim, S.I.P., (35) yang kini duduk sebagai anggota DPRD Kabupaten Bangka masuk dalam perbincangan masyarakat untuk bursa Pilkada Bangka 2025. Pria yang sempat mengabdi 15 tahun sebagai anggota Polri dan saat ini duduk di Komisi III DPRD Bangka rupanya memiliki perjalanan hidup penuh perjuangan.

Keputusannya mengakhiri karier sebagai anggota Polri di usia muda untuk maju sebagai wakil rakyat menarik perhatian. Rizal sapaan akrabnya, sejak dulu dikenal sebagai tokoh dermawan dan aktif di berbagai organisasi kepemudaan.

Beberapa usaha yang ia geluti dan pekerjaannya sebagai anggota Polri membuatnya dekat dengan masyarakat. Hingga pada momen pensiun dari Polri diakuinya bukanlah hal yang mudah karena keputusan itu bukan tanpa pertimbangan.

"Saya memutuskan pensiun dari Polri yang telah mengantarkan saya dan keluarga seperti sekarang. Salah satu keinginan dari keputusan tersebut agar bisa mengabdi kepada masyarakat dan membawa perubahan di Kabupaten Bangka," kata Rizal kepada Babel Pos,  Rabu (1/1).

BACA JUGA:Tahun 2024, 20 Nyawa Melayang di Jalanan Kabupaten Bangka

BACA JUGA:Kasus Menonjol 2024 di Polres Bangka, Penyekapan, Curanmor 17 TKP dan Pencurian Kotak Amal

Rizal lahir di Belinyu, 24 Mei 1989, lalu menetap di Sungailiat. Ia berasal dari keluarga sederhana, ibunya seorang pedagang makanan khas Bangka Pantiaw yang berjualan di dekat Jembatan Masjid An Nur Sungailiat.

Pengalaman hidup sederhana di keluarga ini jadi bekal membentuk karakter Rizal sebagai pemuda pekerja keras dan berprinsip. Hal itu mendorong dirinya ingin mengubah kehidupan dan berkeras mempersiapkan diri hingga bisa masuk angota Polri.

Rizal Mustaktim diterima sebagai anggota Polri tahun 2007 dan menjalani pendidikan di SPN Betung Sumatera Selatan. Selama 15 tahun mengabdi, Rizal Mustaktim mengabdikan diri sebagai anggota Polri di wilayah hukum Polres Bangka, Polda Kepulauan Bangka Belitung, dan tugas terakhir di Polsek Pemali.

"Saya berasal dari keluarga sederhana sehingga diajarkan orang tua untuk hidup prihatin," kata Rizal.

Seiring perjalanan hidup, ia merasa ada  keterbatasan untuk berbuat lebih banyak kepada masyarakat. Ia melihat berbagai permasalahan di Kabupaten Bangka yang perlu diselesaikan namun tak mungkin dilakukan jika dirinya tetap sebagai anggota Polri.

Atas dasar itu ia berdiskusi dan meminta masukan terutama dari sang istri dan keluarganya. Pada tahun 2023 akhirnya ia memantapkan hati mundur sebagai anggota Polri dengan mengajukan pensiun dini.

BACA JUGA:13 Gerai, 85 Layanan, MPP Jadi Pusat Pelayanan Efektif

BACA JUGA:Lewat Semengah, Entaskan Pemukiman Kumuh Terpadu di Bangka

Sumber: