Puspokal Institut Pahlawan 12 Bahas Partisipasi Pemilih Pilkada Ulang 2025

Puspokal Institut Pahlawan 12 Bahas Partisipasi Pemilih Pilkada Ulang 2025

Puspokal Institut Pahlawan 12 menggelar diskusi strategis terkait partisipasi pemilih pada Pilkada Ulang 2025 di Kabupaten Bangka, Senin (1/9/25) di Ruang Kayu Institut Pahlawan 12.--

BABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Pusat Studi Politik dan Kebijakan Publik (Puspokal) Institut Pahlawan 12 menggelar diskusi strategis terkait partisipasi pemilih pada Pilkada Ulang 2025 di Kabupaten Bangka, Senin (1/9/25) di Ruang Kayu Institut Pahlawan 12.

Kegiatan ini melibatkan akademisi, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka dan mahasiswa dengan tujuan mengkaji dinamika, tantangan dan peluang dalam meningkatkan kehadiran masyarakat di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Ketua Puspokal, Bambang Ari Satria menyampaikan bahwa partisipasi pemilih merupakan indikator penting keberhasilan penyelenggaraan demokrasi.

“kehadiran warga dibilik suara pada kontestasi pilkada masih menjadi problema mendasar.

Oleh karena itu, kami melakukan kajian untuk mendorong langkah strategis agar masyarakat tetap antusias menggunakan hak pilihnya,” ujarnya.

BACA JUGA:Apel Gabungan, Sekda Pangkalpinang Ajak Tingkatkan Layanan Publik Dan Jaga Kondusivitas

Dalam diskusi tersebut, Puspokal mengidentifikasi beberapa faktor mendasar yang mempengaruhi partisipasi, antara lain tingkat kesadaran politik masyarakat, jarak ke TPS, sikap petugas TPS, waktu pemilihan, waktu kampanye yang pendek dan tingkat kejenuhan terhadap penyelenggaraan pilkada serta tingkat kepercayaan terhadap sistem pemerintahan.

Selain itu, peran media, tokoh masyarakat, serta efektivitas model kampanye edukasi pemilih dinilai sangat penting agar partisipasi pemilih menguat.

Diskusi bulanan tersebut menghadirkan narasumber dari penyelenggara, yakni Corri Ihsan, Anggota KPU Bangka Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM, Widya Handini Kepala LPPM Institut Pahlawan 12 dan Wahyu Hidayat Kaprodi Ilmu Administrasi Publik.

BACA JUGA:5 ASN Belitung Timur Dipecat karena Pelanggaran Berat dan Pidana Sepanjang 2025

Sementara itu, Rektor Institut Pahlawan 12, Dr. Darol Arkum sangat mengapresiasi forum diskusi yang dilaksanakan.

Ini bentuk komitmen kontribusi akademik terhadap permasalahan masyarakat dan pemerintahan melalui penyelenggaraan forum diskusi bulanan dosen.

Kegiatan ini menjadi wadah strategis untuk bertukar gagasan, membahas isu-isu terkini dan strategis, memperkuat kolaborasi antar-dosen lintas program studi.

BACA JUGA:Pemkot Pangkalpinang Apresiasi Rapat Pleno Rekapitulasi Suara Pilwako 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: