Megawati Negarawan Sejati

Megawati Negarawan Sejati

Syahril Sahidir - CEO Babel Pos Grup--

Dan tentu, sikap kader itu adalah sikap Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri.  Itu pasti.

Capres/Cawapres

Ketua Umum PDI Perjuangan itu mempunyai hak prerogratif untuk menunjuk siapa Capres/cawapres, dari PDI Perjuangan.  Ia tak perlu berpikir soal koalisi, karena memang PDI Perjuangan adalah satu-satunya partai yang secara kursi di parlemen DPR RI memenuhi syarat --bahkan melebihi-- untuk mencalonkan Capres/Cawapres tanpa koalisi.  

Di sisi lain --dan ini hebatnya lagi-- rantai komando Partai Berlambang Moncong Putih ini sangat kokoh dan tegak lurus.  

BACA JUGA:Anies - Cak Imin, Kalkulasi & Nyali

Begitu diumumkan sang Ketua Umum, ''Ini Capres kita..'' maka semua kader bergerak dan menyatakan dukungan..... suka tidak suka.  Membelot, berarti minggir!

Sekarang, tanyakan kepada segenap kader Banteng Moncong Putih, maka jawabnya capres/cawapres adalah Ganjar/Mahfud.  Dan itu tidak bisa ditawar lagi.  

Militansi kader Banteng Moncong Putih harus diakui di negeri ini.

Tapi, apakah Megawati dengan kekuatan partai dan kewenangannya itu lalu memaksakan diri agar anaknyalah yang menjadi capres/Cawapres?   Ternyata tidak.  

Dr. Puan Maharani Nakshatra Kusyala Devi, S.Sos sang putri sudah cukup lama berkutat di PDI Perjuangan.  Secara hitung-hitungan sudah layak dan patut untuk diusung menjadi capres/Cawapres.   

Dan jika Megawati mau dengan kekuatan dan kewenangan yang dimilikinya itu, bisa saja memaksakan sang putri Puan Maharani yang sekarang Ketua DPR RI menjadi Capres, dan itu pasti didukung oleh segenap kader.   Bukankah militansi kader tak diragukan lagi?

BACA JUGA: Pilpres, Pilkada dan Pileg = Transaksional?

Selaku kader yang sudah lama malang melintang di PDI Perjuangan, Puan layak dimajukan.  Dan itu dilakukan.  Lihatlah di awal-awal dulu, bagaimana baliho Puan Maharani bertebaran di negeri ini.  Namun ternyata secara survey tak memungkinkan, justru Ganjar Pranowo yang di atas angin.  Lalu Ganjar Pranowo yang ditunjuk menjadi Capres.  

Apakah pendukung Puan Maharani di tubuh PDI Perjuangan menjadi kecewa lalu mbalelo?  Tidak.  Apakah Puan Maharani ngambek?  Tidak.  Malah Puan yang menjadi Ketua untuk Pemenangan Ganjar/Mahfud.  

Penunjukan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani sebagai pemenangan Ganjar Pranowo justru memperlihatkan dan membuat PDIP solid. Bahkan itu  merupakan wujud totalitas Megawati agar PDIP memenangi Pilpres dan Pileg 2024. Soliditas mesin partai merupakan kunci memenangi pemilu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: