Selama Aik Bakung, DKUKMINDAG Basel Sudah Distribusi 15 Ton Beras Lokal

Selama Aik Bakung, DKUKMINDAG Basel Sudah Distribusi 15 Ton Beras Lokal

Beras subsidi yang dijual DKUKMINDAG Basel dalam setiap program Aik Bakung Bupati Riza Herdavid.--Ilham

BABELPOS.ID,  TOBOALI - Hingga program Aik Bakung seri ke 10 ke Desa Sumber Jaya Permai (SJP), Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMINDAG) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) sudah mendistribusikan sebanyak 15 ton beras lokal.

Dalam setiap program Aik Bakung Dkukmindag selalu membawa berbagai sembako yang harganya lebih murah dari biasanya, salah satunya beras lokal.

"Ini sudah seri ke 10, jadi kurang lebih sudah 15 ton beras dibawa selama Aik Bakung ini," ungkap Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dkukmindag Basel Ivan Sumirno, Rabu (21/06).

BACA JUGA:Aik Bakung ke Desa SJP, Bupati Riza Beri 18 Miliar, Ujung Nyelanding hingga Fajar Indah akan Diaspal

Beras yang dibawa oleh dinas adalah produk lokal dari Desa Rias dengan dua varian, beras putih dan beras merah.

"Beras yang dijual ini sudah kita subsidi sebesar 20 persen dari harga normal, artinya harga beras ini lebih murah dari harga pasaran," terangnya.

BACA JUGA:Aik Bakung ke Desa Trans Sumber Jaya Permai, Bupati Riza Dapat Aspirasi Ini

Harga beras juga bervariasi. Beras putih kemasan 5 kg dijual hanya Rp 50 ribu dari harga normalnya Rp 60 ribu. Sedangkan beras merah Rp 55 ribu dari harga normal Rp 65 ribu.

"Jadi harga beras yang kita bawa sudah disubisidi oleh Pemkab sebesar 20 persen, dan beras yang dijual merupakan produk asli lokal," tuturnya.

BACA JUGA:Aik Bakung di Rajik, Ini Curhat Warga ke Bupati Riza

"Kepada masyarakat silahkan beli beras lokal kita setiap ada kegiatan Aik Bakung, selain murah dan memang produk asli lokal Desa Rias dengan harga yang lebih murah," imbuh Ivan. (*)

BACA JUGA:Lewat Program Aik Bakung, Riza-Debby Sapa Masyarakat Desa Kepoh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: