Timsel Bawaslu 7 Kabupaten Kota Jaga Integritas, Tak Ada Politik Transaksional

Timsel Bawaslu 7 Kabupaten Kota Jaga Integritas, Tak Ada Politik Transaksional

Iskandar M.Hum --

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Tim Seleksi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) 7 Kabupaten Kota memastikan tak ada politik transaksional dalam penjaringan calon komisioner. Mereka memastikan bekerja secara profesional dan menjaga integritas agar yang terpilih merupakan putra-putri terbaik daerah. 

Hal ini menjawab kekhawatiran dari Ketua Komisi II DPR RI, Ahmad Doli Kurnia. Dia menyebut kerap mendapatkan masukan dan informasi mengenai rumor politik transaksional dalam perekrutan komisioner. 

"Kami timsel terus menjaga integritas. Sampai hari ini, saya fikir saya di timsel karena integritas saya tidak bisa diragukan lagi," ungkap Ketua Timsel Bawaslu 7 Kabupaten/Kota, Dr. H. Iskandar, M.Hum didampingi Sekretaris Timsel, Dr. Rahmat Ilyas, M.S.I dan anggota, Alza Munzi Hipni.

BACA JUGA:Antisipasi Lonjakan Pendaftar, Sekretariat Timsel Bawaslu 7 Kabupaten Kota Tetap Buka Saat Cuti Bersama

BACA JUGA:Bawaslu Basel Edukasi Parpol Terkait Penyelesaian Sengketa Pemilu

Dia juga menerangkan sebagai Ketua Timsel akan menjadi contoh bagi kawan-kawan timsel. Iskandar kerap dipercaya sebagai timsel penyelenggara Pemilu baik Bawaslu Provinsi Babel maupun KPU Babel yang baru dilantik beberapa waktu lalu.

"Silakan dicek, saya fikir kami akan menjaga itu. Saya juga mendengar ditempat lain bahkan ada yang berhenti ditengah jalan karena transaksional itu," tuturnya.

BACA JUGA:Rekrut Calon Komisioner Bawaslu Kabupaten/Kota, Timsel Turun Sosialisasi

Dia berupaya menjaga integritas dan profesionalitas apalagi selaku akademisi. Untuk itu, para peserta diharapkan dapat berjuang secara maksimal untuk mendapatkan hasil yang maksimal. 

"Selama saya menjadi timsel terjaga dengan baik. Dan timsel yang saya gawangi saat ini diakui kredibilitasnya," imbuhnya.

"Jangan khawatir silakan berkompetisi kita tidak tahu siapa pemenang yang akan diumumkan. Beredar nama-nama itu jangan merasa pesimis. Takdir Allah yang tentukan yang terbaik siapa. Kalau belum berhasil berarti ada hikmah yang mungkin tidak cocok untuk kitanya," tutupnya.(*)

BACA JUGA:Timsel Buka Seleksi Bawaslu Kabupaten/Kota se-Babel

BACA JUGA:Dua Kursi Bawaslu Babel Bakal Diperebutkan 23 Orang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: