Polemik Pemotongan Dana Oplah di Rias, Kasat Reskrim: Kami Kroscek Kebenarannya

AKP. Raja Taufik Ikrar Bintuni --Foto: Ilham
BABELPOS.ID, TOBOALI - Polemik dugaan pemotongan dana Oplah sebesar Rp. 25.000 per petak sawah di desa Rias, Kabupaten Bangka Selatan (Basel) mendapat perhatian Polres Basel.
Kasat Reskrim Polres Basel, AKP Raja Taufik Ikrar Bintuni mengatakan baru mendapatkan rumor terkait dugaan pemotongan dana oplah. Oleh karena itu, dalam waktu dekat akan mengkroscek kebenaran informasi ini, sehingga tidak bias kemana-mana.
"Kita baru mendapatkan informasi ini, sehingga akan kita kroscek kebenarannya," sebutnya, Minggu (29/06).
BACA JUGA:Diduga Jadi Sarang Mafia Pertanian, Anggota DPRD Basel Suwandi: Tobatlah Kawan
BACA JUGA:Kisruh Dugaan Pemotongan Bantuan Oplah di Rias, Ini Penjelasan Petani
Ia menegaskan jika terbukti benar dan unsur pidananya terbukti maka akan ditindak sesuai aturan hukum yang berlaku. Pihaknya akan menurunkan tim untuk menyelidiki kejadian ini.
"Kalau benar ada unsur pidananya, kami akan proses sesuai dengan prosedur," tegasnya.
Diketahui sebelumnya, kisruh ini mulai terkuak saat salah satu petani yang menerima bantuan tersebut mempertanyakan perihal pemotongan biaya oplah sebesar Rp25.000 per petak sawah.
Dugaan pemotongan tersebut juga dibenarkan oleh beberapa petani lainnya saat awak media melakukan penelusuran ke beberapa petani di desa Rias.
Salah satu petani penerima bantuan Oplah yang minta namanya dirahasiakan menyebutkan, seharusnya ia mendapatkan dana Oplah Rp.900.000, tetapi dipotong Rp. 100.000 oleh oknum ketua kelompok tani dengan alasan untuk operasional.
"Katanya uang yang dipotong tersebut, untuk operasional," ungkap salah satu petani, sabtu (28/06).
"Saya juga mendengar kabar bahwa kelompok lain juga ikut dipotong. Sebenarnya para petani sangat terbantu dengan dana Oplah ini, dari pusatnya full sampai petani kok sudah dipotong," tambahnya.
BACA JUGA:Crossing Jalan Sadai Kembali Makan Korban, Seorang Pengendara Kecelakaan Saat Melintas
BACA JUGA:Bekas Tambang Dihijaukan Kapolres Bangka Barat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: