Sempat Diskor Karena Gub, Wagub dan Pj Sekda Tak Hadir, Paripurna Hasil Reses DPRD Babel Akhirnya Dilanjutkan

Sempat Diskor Karena Gub, Wagub dan Pj Sekda Tak Hadir, Paripurna Hasil Reses DPRD Babel Akhirnya Dilanjutkan

Paripurna DPRD Babel dengan agenda penyampaian hasil reses.--Foto Lia

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Rapat Paripurna Penyampaian Laporan Hasil Reses DPRD Masa Sidang II Tahun Sidang I yang berlangsung di Ruang Sidang Paripurna DPRD Babel, Jumat (23/05/2025) awalnya sempat diskor 2 kali. Hal dikarenakan ketidakhadiran gubernur, wakil gubernur maupun Pj Sekda Babel. Sejumlah anggota fraksi mengajukan interupsi hingga meminta rapat ditunda kepada pimpinan sidang, Eddy Nasapta, Wakil Ketua II DPRD Babel dari Nasdem. 

Para anggota fraksi di DPRD Babel menyatakan kekecewaannys akibat ketidakhadiran satu pun dari 3 puncuk pimpinan eksekutif Pemprov Babel dan hanya diwakilkan kepada Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Babel, Tarmin AB.

Para angggota DPRD yang hadir menyatakan ketidakhadiran salah satu dari 3 pimpinan eksekutif adalah tindakan tidak menghormati sidang paripurna DPRD Babel sekaligus hasil reses yang notabene dilaksanakan menggunakan APBD.

Namun kepada wartawan sesusai sidang, Edi Nasapta menjelaskan bahwa meskipun sempat ada instrupsi dan skor, tetapi akhirnya rapat tetap harus dilaksanakan. Masing-masing dapil juga telah menyerahkan dokumen hasil resesnya.

"Tadi sama sama kawan-kawan (media) mencermati, sama sama tau, dan sama-sama lihat, memang ada 2 kali skor, tetapi kita lebih menghargai hasil resesnya DPRD Babel, makanya rapat kita buka lagi supaya jangan sia-sia hasil reses ini, sebab hari ini merupakan hari terakhir," ujarnya.

BACA JUGA:Anggota DPRD Babel Evi Diana Pimpin KPPI Babel Periode 2025 – 2030, Siap Tancap Gas

BACA JUGA:Reses DPRD Babel, Musani Bujui Ajak Pelaku UMKM di Rias Manfaatkan Sertifikasi Halal dan HAKI Gratis

Selaku pimpinan sidang di forum paripurna Edi Nasapta juga mengaku sudah menegur para kepala OPD yang juga tidak hadir dalam rapat paripurna ini.

"Tadi sudah kita himbau supaya ke depan lebih menghargai sidang apapun, paripurna, rapat-rapat DPRD, karena kita sudah membuka peluang apa yng ingin mereka sampaikan," ujar anggota DPRD Babel dapil Belitung itu.

Ia menegaskan bahwa rapat ini harus tetap dibuka dan berjalan, karena tujuannya lebih mementingkan dan menyampingkan ego DPRD. Sedangkan Kalau sidang ditunda maka reses ini dianggap tidak ada, aspirasi yang masuk tidak bisa menjadi pokok pikiran atau masukan daripada DPRD. 

Padahal kata Edi banyak sekali persoalan masyarakat yang terangkum atau terlampir dalam laporan hasil reses dari masing-masing daerah pemilihan seperti soal pembangunan, kesejahteraan sosial dan ekonomi  yang menurun penggangguran yang meningkat dan sebagainya. Hal inilah yang nanti perlu ditelaah lebih lanjut termasuk oleh gubernur untuk diambil sebagai kebijakan bersama.

BACA JUGA:Pidato Perdana di DPRD Babel, Ini kata Gubernur Hidayat

BACA JUGA:DPRD Babel Sesalkan Keterlambatan Dana BOS Sekolah Swasta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: