Deklarasi Serentak Tolak Geng Motor di Pangkalpinang Membuahkan Hasil
Senjata tajam yang dibawa keempat remaja.--Foto: ist
// Terbukti Warga Amankan Empat Remaja Bawa Sajam Diduga Hendak Tawuran
BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Deklarasi dan gerakan serentak masyarakat menolak segala bentuk aktivitas geng motor di Kota Pangkalpinang yang diinisiasi Polresta Pangkalpinang, Kamis (16/1/2025) di Alun-alun Taman Merdeka Pangkalpinang ternyata membuahkan hasil.
BACA JUGA:Belum Sehari Deklarasi Tolak Geng Motor, 4 Remaja Terjaring Hendak Tawuran
Terbukti, berkat kepedulian warga, sedikitnya empat remaja di bawah umur yang membawa senjata tajam (sajam) jenis golok sisir dan replika celurit yang diduga akan melakukan aksi tawuran berhasil diamankan pada Kamis (16/1/2025) sekira pukul 19.40 WIB.
Keempat remaja tersebut berinisial MI (14), MR (13), Al (14) dan Ri (14). Semuanya adalah warga Kota Pangkalpinang.
BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, PT Timah Serahkan Bantuan Usaha Budidaya Ayam Petelur di Bangka Barat
Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, AKP Muhammad Riza Rahman mengungkapkan, awalnya sekira pukul 19.00 WIB, empat remaja tersebut terlihat sedang nongkrong di depan teras rumah Ri yang berada di Perum Grand Gandaria RT 007 RW 003 Kelurahan Air Kepala Tujuh Kecamatan Gerunggang Kota Pangkalpinang atau tepatnya di depan Albina Pangkalpinang.
Tak lama kemudian, kata Riza, ke empat remaja di bahwa umur tersebut melakukan aksi yang menyerupai geng tawuran dengan menggunakan sajam golok sisir serta almunium yang dibentuk seperti celurit di depan teras rumah.
BACA JUGA:Bek 19 Tahun Palmeiras Terbang ke Manchester City
Kemudian masyarakat sekitar komplek yang melihat hal tersebut, lanjut Riza, kemudian mengamankan ke empat remaja itu dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Gerunggang.
"Nah sekira pukul 19.30 WIB, anggota Polsek Gerunggang mendatangi TKP (tempat kejadian perkara) mengamankan untuk kemudian di bawa ke Mapolres Pangkalpinang," terang Riza.
BACA JUGA:12 Tahun DPO, Buron Korupsi Kantor Arsip Pangkalpinang Ditangkap Jaksa
Setelah diinterogasi, dikatakan Riza, motif dari anak-anak melakukan aksi yang menyerupai gengster hanya ingin membuat video dan sekedar candaan sesama teman saja dan tidak berniat untuk melakukan aksi tawuran.
Mereka pun, katanya, diketahui tidak memiliki akun gengster di akun sosial media mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: