Kapolresta Gatot Cek Gudang Logistik Pemilu 2024, Pastikan Logistik Pemilu Aman

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Kepala Kepolisian Resor Kota Pangkalpinang Kombes Pol Gatot Yulianto mengecek gudang logistik Pemilu 2024 yang bertempat di Jalan terminal Girimaya Kelurahan Bukit Besar Kecamatan Girimaya Kota Pangkalpinang, Kamis (16/11/2023). 

Dia mengatakan, pengecekan gudang logistik KPU merupakan langkah penting untuk memastikan semua logistik yang akan digunakan dalam Pemilu 2024 dalam kondisi aman.

BACA JUGA:Topping Off Green Building BSI di Aceh Rampung & Akan Diresmikan Awal Tahun 2024

Pada kegiatan pengecekan gudang logistik di jalan terminal Kapolresta didampingi Karendalopsresta Pangkalpinang Kompol Toni Susanto, Kasatgas Peemtif AKP Yosua S. Admaja, dan Kasatgas Preventif AKP Fery Gunadi.

"Kami memastikan personel Polresta Pangkalpinang dari satgas preventif yang melaksanakan pengamanan di KPU bekerja dengan baik dalam keadaan siaga," ujar Gatot usai pengecekan. 

BACA JUGA:Bupati Bateng : Penghulu di Bangka Tengah Sudah Sepakat Tidak Melakukan Akad Nikah di Usia Muda

Gatot menyebut, saat ini jumlah logistik pemilu yang diterima KPU Kota Pangkalpinang terdiri dari kotak pemilu 3.113, bilik suara 2.448, segel kertas 59.836, tinta 1.254, dan segel plastik 16.172.

Karena itu, Gatot meminta kepada petugas pengamanan gudang logistik KPU, mengingat situasi pergantian musim, apabila kondisi hujan perlu ada penutupan ventilasi jendela agar segera dilaksanakan untuk antisipasi percikan air hujan yang masuk ke area gudang penyimpanan kotak suara.

BACA JUGA:Tingkatlan SDM, Pemkab Bateng Gelar Seminar Kepemudaan

"Hal ini supaya logistik yang ada gudang tidak rusak. Kami juga sudah menempatkan personel di gudang untuk membantu pengamanan,  logistik pemilu merupakan hal yang sangat penting dalam penyelenggaraan pemilu. Pemilu tidak bisa terselenggara tanpa adanya logistik pemilu," ucap Kapolresta 

Gatot menambahkan, ha yang tidak kalah penting adalah logistik pemilu harus dikelola dengan berpegang pada prinsip tepat jenis, tepat jumlah, tepat kualitas, tepat sasaran dan tepat waktu, sehingga pada saat pemungutan suara tidak terjadi kekurangan atau kelebihan logistik pemilu maupun logistik pemilu yang tertukar.(pas)

Sumber: