Hari Anak Nasional, Bateng Hadirkan Naja Hafiz 30 Juz yang Lumpuh Otak

Hari Anak Nasional, Bateng Hadirkan Naja Hafiz 30 Juz yang Lumpuh Otak

Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Kabupaten Bangka Tengah, Gelar Peringatan Hari Anak Nasional di GSG--

BABELPOS.ID, KOBA - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Bateng menggelar Peringatan Hari Anak Nasional di GSG Kabupaten Bateng, pada Kamis (19/10/2023).

Uniknya, acara ini turut melibatkan anak-anak disabilitas yang menampilkan berbagai penampilan istimewa, seperti pantomim, bahkan menghadirkan Naja, seorang Hafiz Indonesia dengan Hafalan 30 Juz Alquran, meski otaknya mengalami kelumpuhan.

BACA JUGA:Lantik Kades Dwi Makmur, PJ Bupati Bangka Pesan Ini

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah (Pemkab Bateng) juga memberikan penghargaan atas dedikasi sebagai Aparat Penegak Hukum Peduli Anak kepada Kejaksaan Negeri Koba, Pengadilan Negeri II Koba, dan UPPA Polres Kabupaten Bangka Tengah.

Nampak, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman terduduk sambil menyalami dan mencium tangan Naja, yang duduk di kursi roda.

"Terimakasih Naja sudah hadir di Bangka Tengah, doakan kebaikan untuk kami semua," ujarnya kepada Naja.

BACA JUGA:Cabai Pepper X Terpedas di Dunia, Bandingkan Dengan Cabai Kampung Bangka Belitung?

Selain itu, Bupati Algafry juga menyerahkan 1 unit sepeda kepada Oho (11 tahun), salah satu anak peyandang disabilitas.

"Ini merupakan peringatan hari anak nasional dan kita juga mengundang Naja, Hafiz 30 Juz yang divonis oleh dokter menderita penyakit lumpuh otak. Namun, dibalik penyakit yang diderita, Allah memberikan kelebihan kepada Naja untuk dapat bisa menghafal AL-Qur'an," ujar Algafry.

BACA JUGA:Kejati Stop Sidik Dugaan Tipikor Pelayanan Tunda dan Pandu Pelindo Pangkalbalam, Benarkah?

"Kita ingin mengajak semuanya untuk menyadari bahwa nikmat mana lagi yang kita dustakan, mari bersyuksur dengan segala keterbatasan yang ada, kita masih mampu menjalani kehidupan ini," tambahnya.

Kata Dia, di luar sana masih banyak yang memiliki keterbatasan, seperti fisik, finansial, dan lainnya.

BACA JUGA:Kajati Akui Stop Sidik Dugaan Tipikor Pelindo Pangkalbalam

"Kita harus perbanyak syukur, atas apa yang kita dapatkan saat ini," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: