Jamaah Haji Penyandang Tunatera Ini Puji Layanan PHD Babel

Jamaah Haji Penyandang Tunatera Ini Puji Layanan PHD Babel

Usman Bin Ramlan saat tiba di Asrama Haji Babel.-Ist-

Menurutnya kelancaran ini tidak lepas dari komitmen dan kekompakan Tim PHD untuk mendampingi dan melayani para jamaah haji asal Babel dari keberangkatan hingga kepulangan. Sehingga semua rukun-rukun haji dan wajib-wajib haji untuk jamaah haji asal Babel khususnya kloter 9 juga telah dapat dijalani dengan baik.

”Ini juga berkat adanya kerjasama antar petugas Kemenag, kesehatan, PHD dan juga para jamaahnya sendiri,” ujar Ketua DWP BKPRMI Provinsi Babel ini.

BACA JUGA:Jamaah Haji Asal Mentok Meninggal di RS King Faisal

Ia menyampaikan harapannya agar pelaksanaan pelayanan haji khususnya kepada para jamaah haji lansia (lanjut usia) di tahun-tahun mendatang akan semakin lebih baik lagi, terutama bagi lansia yang cenderung tidak bisa mengurusi dirinya sendiri. Untuk diperlukan pendamping, terutama dalam hal pendampingan secara mental.

“Karena petugas pendamping juga dituntut harus selalu siap melayani termasuk dalam segi mental, sebab tanpa ada pendamping maka sering kali membuat para lansia ini kurang mantap perasaannya,” ujarnya.

BACA JUGA:Kabar Duka, Jamaah Haji Asal Mentok Meninggal di Tanah Suci

Menurut Zainuddin Alwi, sudah banyak kebijakan-kebijakan yang dilakukan pemerintah, diantaranya adalah untuk mulai musim haji 1444H/2023M Kementerian Agama sudah membuat tim khusus guna menangani pelayanan bagi jamaah lansia untuk melaksanakan wukuf di Arafah arafah.

”Saya menilai ini sangat luar biasa, terobosan dari Kemenag RI, sehingga para lansia ketika akan melaksanakan rukun haji di Arafah dan Musdalifah itu tidak turun dari tempat yang sudah disiapkan, namun tetap didampingi oleh pendamping ibadah, sehingga sangat teratur tertib dan membantu para lansia, dan untuk pendampingnya ini adalah disiapkan utamanya dari keluarga, karena kalau didampingi oleh keluarga maka akan terasa lebih tenang bagi para jamaah,” tambahnya.

BACA JUGA: Satu Lagi Jemaah Haji Babel Wafat, Atas Nama Doni Alin Jamid

Zainudin juga menceritakan pengalamannya mendampingi para jamaah Babel selama melaksanakan rukun wajib haji di Mina dan Arafah juga dapat dilaksnakan dengan lancar oleh seluruh jamaah haji Babel.

”Alhamdulilah semua jamaah haji Babel dapat terangkut dengan baik ke Mina dari Musdalifah, semuanya juga dapat terlaksanakan dengan lancar dan tertib tidak ada masalah,” tambahnya.

Untuk 5 orang jamaah haji Babel yang wafat saat melaksanakan ibadah haji 1444H/2023M, Sekretaris MUI Kota Pangkalpinang ini mengucapkan kalimah Subhanallah, karena ia yakin dan percaya semua almarhum dan almarhumah telah mendapatkan predikat haji mabrur dan mabruroh, diterima semua amal ibadahnya oleh Allah SWT. (*)

BACA JUGA:Dua Jamaah Haji Babel Wafat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: