Pemkab Babar Bidik 11,8 M DAK Fisik Tahun 2024
Pertemuan Bupati Sukirman dengan Wakil Menteri Pertanian.--Cahyo
BABELPOS.ID, MUNTOK - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Barat menyampaikan usulan proposal bernilai Rp11,8 miliar kepada Kementerian Pertanian yang rencananya akan dikucurkan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik 2024 mendatang.
Jumlah tersebut akan digunakan Kabupaten Bangka Barat melalui Dinas Pertanian dan Pangan untuk mewujudkan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan produksi dan produktivitas tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, dan peternakan.
Pembicaraan terkait dilaksanakan dengan mempertemukan secara langsung Bupati Sukirman dan Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qulbi.
Pertemuan berlangsung singkat di rumah jabatan Wakil Menteri Pertanian di kawasan Pasar Minggu Jakarta Selatan, Jum'at (12/05).
BACA JUGA:Permudah Distribusi Pertanian di Desa Limbung, PT Timah Tbk Bangun Jalan Usaha Tani
Bupati mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya percepatan yang diharapkan sesuai apa yang disampaikan dirinya saat melantik Pejabat Eselon II b beberapa pekan silam.
"Iya, makanya saya minta kepada kepala dinas sebelum dilantik, kepada Pak Azmal dan kepala dinas kain, harus aktif, hubungi Dirjen, hubungi kementerian untuk perkembangan Bangka Barat," ujar Sukirman.
BACA JUGA:Stok Minyak Tak Stabil, Satgas Pangan Sidak Agen & Toko Sembako
Sukirman menyatakan untuk mendapatkan DAK Fisik yang akan dikucurkan pada tahun 2024 mendatang, Kabupaten Bangka Barat harus terlebih dahulu ditetapkan sebagai Lokasi Prioritas Pangan.
Diketahui, Pemerintah Kabupaten Bangka Barat telah menyiapkan lahan sawah seluas 2701,78 ha yang tersebar di lima kecamatan, untuk ditetapkan sebagai Lahan Pertanian Berkelanjutan, sebagaimana tercantum dalam Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 25 Tahun 2022.
BACA JUGA:Bupati Sukirman Serahkan Dana Hibah dan Bansos Pendidikan Rp3,8 Miliar
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Bangka Barat, Azmal menjelaskan, bahwa pertemuan singkat antara Bupati Sukirman dan Wakil Menteri Pertanian ini bertujuan untuk menetapkan Bangka Barat sebagai Lokasi Prioritas Pangan
"Jadi, tujuan pertemuan Bupati dengan Wakil Menteri Pertanian ini (untuk) menyerahkan Perbup. Dengan diserahkannya Perbup itu ke Kementerian Pertanian, supaya ditetapkan Bangka Barat ini sebagai Lokasi Prioritas Pangan," ucapnya.
BACA JUGA:Bupati Babar Sampaikan LKPJ 2022, Realisasi Pendapatan Daerah 105,18 Persen
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: