Pemkot Pangkalpinang Salurkan Beras Cadangan Pangan Untuk 350 KPM di Kecamatan Gabek

Pemkot Pangkalpinang Salurkan Beras Cadangan Pangan Untuk 350 KPM di Kecamatan Gabek--
BABELPOS.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang terus berupaya meringankan beban masyarakat melalui program penyaluran Beras Cadangan Pangan Pemerintah.
Hari ini, penyaluran difokuskan di Kecamatan Gabek, dengan total 3,5 ton beras yang disalurkan kepada 350 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pangkalpinang, Juhaini, menjelaskan bahwa program ini merupakan respons terhadap dinamika harga pangan, khususnya beras, yang saat ini menjadi perhatian.
"Penyaluran Beras Cadangan Pangan ini adalah langkah konkret pemerintah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, sekaligus menjaga stabilitas harga pangan di tingkat lokal," ujarnya saat ditemui di lokasi penyaluran, Rabu (8/10).
BACA JUGA:Pemkot Pangkalpinang Siap Benahi Tata Kelola MBG
Ia mengungkapkan, kegiatan penyaluran ini merupakan bagian dari program Pemerintah Kota Pangkalpinang yang didanai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2025.
Ia mengatakan, Pemerintah Kota Pangkalpinang berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang berpihak kepada masyarakat, terutama dalam hal pemenuhan kebutuhan dasar seperti pangan.
Juhaini merinci, dari total 2.500 KPM di Kota Pangkalpinang, Kecamatan Gabek mendapatkan alokasi sebanyak 350 KPM yang tersebar di enam kelurahan.
BACA JUGA:Warga Babel Pilih Menambang Timah Legal Ramah Lingkungan
"Untuk Kelurahan Gabek Satu ada 65 KPM, Kelurahan Gabek Dua 75 KPM, Kelurahan Selindung Baru 60 KPM, Kelurahan Air Salemba 40 KPM, Kelurahan Jerambah Gantung 60 KPM, dan Kelurahan Selindung 50 KPM," jelasnya.
Lebih lanjut, Juhaini berharap bantuan beras ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.
"Kami berharap pembagian beras cadangan pangan ini dapat mengurangi beban masyarakat akibat kenaikan harga beras.
Ini adalah wujud komitmen Pemkot Pangkalpinang untuk selalu hadir di tengah masyarakat dan memastikan kondisi ketahanan pangan tetap terkendali," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: