Di Hari Statistik 2025, BPS Babel Nilai Kebijakan 200T Bisa Ciptakan Alternatif Ekonomi Baru dan UMKM

Kegiatan Seminar Hari Statistik Nasional 2025 BPS Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan tema "Statistik Berkualitas UMKM Tangguh, Ekonomi Tumbuh" di Gedung BPS Babel Selasa, (23/09/2025)--
"Data yang baik adalah data yang betul-betul dipakai untuk perencanaan, evaluasi bahkan dalam melihat bagaimana kinerja data pertumbuhan ekonomi, data inflasi, data kemiskinan, data pengangguran hingga data angkatan kerja yang sebenarnya juga menjadi gambaran bagaimana stabilitas harga itu bisa ditangani oleh Pemda untuk mengontrol stabilitas harga yang dibutuhkan oleh masyarakat," ujar Toto.
BACA JUGA:Gubernur Hidayat Tinjau Jembatan Putus Desa Air Ruak, Pastikan Perbaikan Segera
Demikian juga untuk bisa melihat sektor ekonomi mana yang bisa menjadi motor penggerak perekonomian daerah, data sektor kerja yang mana yang bisa diserap dan dibuat dalam kebijakan oleh pemda maupun pemprov, mana yang paling cocok, infrastruktur apa yang bisa dibangun, batuan sosial, permodalam dan skill seperti apa yang tepat guna tepat sasaran.
Toto juga menilai, bahwa terdapat relasi yang baik antara peran Babel sebagai penghasil ekspor timah terbesar nasional dengan kebijakan kemenkue untuk menstimulan dana 200 trilun melalui bank himbara.
Karena salah satunya agar penyaluran kredit dapat lebih ekspansif mendukung sektor UMKM.
BACA JUGA:Ceramah Agama DPD Al Hidayah Pangkalpinang Bersama Ummi Pipik Dian Irawati
Kata dia, antara kedua hal ini akan membentuk relasi yang penting.
Yaitu, antara bagaimana Babel selama ini sangat tergantung dengan sektor timah, dengan 79 persen ekspornya adalah dari komoditi timah.
Maka hal ini tidak terlepas dari perlunya berbagai upaya menemukan alternatif ekonomi ke depan agar tidak terus tergantung pada satu sektor seperti timah, namun juga bisa dengan menggerakkan UMKM secara lebih progresif.
BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Babel Harmonisasikan Empat Ranperkada Kabupaten Bangka Tengah
Sebab karakter UMKM salah satunya juga adalah tersebar di banyak sektor, bukan hanya satu sektor seperti pertambangan timah.
UMKM juga bisa merambah atau menyentuh di sektor-sektor yang memang dibutuhkan masyarakat seperti sektor jasa perdagangan penyediaan makanan dan minuman yang nyatanya memiliki peran besar dalam perekomian termasuk di Babel.
Maka inilah momentunya bahwa sebenarnya Indonesian khususnya juga Babel itu bisa bergerak, tidak hanya dari satu sektor seperti misalnya tambang.
Untuk itu mari semua element lebih membuka diri bahwa kita selalu masih punya peluang yang lebih besar.
BACA JUGA:PT Timah Bersama Karang Taruna Desa Pongkar Gelar Lomba Mancing
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: