Hari Pramuka ke-64: Pandu kolaborasi strategis untuk ketahanan bangsa

Hari Pramuka ke-64: Pandu kolaborasi strategis untuk ketahanan bangsa

--

Ini adalah payung hukum kokoh yang mengatur segala aspek, mulai dari pendidikan, kelembagaan, hingga peran serta pemerintah dan masyarakat.

Dalam UU ini, Gerakan Pramuka berasaskan Pancasila, bukan hanya formalitas, melainkan penegasan ideologi yang menjiwai setiap gerak langkah Pramuka.

BACA JUGA:Kembali, 15 Truk Timah dari Belitung Menuju Bangka, Sore Ini Tiba di Sadai

Fungsi Gerakan Pramuka itu multidimensi: sebagai wadah pendidikan, pelatihan, pengembangan, pengabdian masyarakat, dan sarana permainan yang sarat nilai edukasi. Tujuannya jelas, membentuk insan Pramuka agar punya kepribadian beriman, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai luhur bangsa, serta memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa.

UU ini juga mengukuhkan sifat Gerakan Pramuka yang mandiri, sukarela, dan nonpolitis. Ini jaminan netralitas yang memastikan Pramuka fokus pada esensinya sebagai pembentuk karakter.

Inti pendidikan Pramuka diperinci dalam UU ini dengan Kode Kehormatan Pramuka (Satya Pramuka dan Darma Pramuka), yang pedoman hidupnya dihayati setiap anggota. Sistem pendidikan khas Sistem Among dengan prinsip kepemimpinan Ki Hajar Dewantara, "ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, dan tut wuri handayani", menjadi fondasi utama pembentukan karakter mandiri dan berjiwa merdeka.

Kontribusi pembangunan

Tantangan di depan mata kian kompleks. Arus digitalisasi dan disrupsi teknologi informasi menciptakan fenomena baru, seperti maraknya judi online, bullying, penyalahgunaan narkoba, hingga masuknya budaya asing yang mengikis semangat gotong royong dan nasionalisme generasi muda.

Di tengah "badai" ini, Pramuka tidak tinggal diam. Pramuka hadir sebagai solusi strategis untuk membentuk generasi muda yang tangguh, berintegritas, dan berwawasan kebangsaan, siap menghadapi perubahan zaman, tanpa kehilangan jati diri sebagai bangsa Indonesia.

BACA JUGA:Setorkan Pajak dan PNBP, Bukti Nyata PT Timah Dukung Pembangunan Nasional

Peran Pramuka meluas hingga ke pelosok masyarakat. Anggota aktif dalam berbagai bentuk pengabdian, seperti garda terdepan tim pencarian dan pertolongan (SAR) saat bencana, bakti sosial, hingga membantu kelancaran arus mudik.

Mereka juga konsisten terlibat dalam pelestarian lingkungan hidup dan menyosialisasikan gerakan hemat energi.

Semangat ini, sebagaimana ditegaskan Ketua Kwartir Nasional Komjen Pol (Purn) Drs Budi Waseso, "tumbuh berkat nilai-nilai Pancasila, serta berpegang teguh pada Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka."

Di era digital, Pramuka pun tak ketinggalan.
Anggota diajak untuk meningkatkan kemampuan di bidang teknologi informasi, menyebarkan konten-konten positif, serta menanggulangi hoaks dan disinformasi.

BACA JUGA:Setorkan Pajak dan PNBP, Bukti Nyata PT Timah Dukung Pembangunan Nasional

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: