Warga Binaan Dibekali Keterampilan, Lapas Narkotika Pangkalpinang Gelar Pelatihan Kemandirian

Warga Binaan Dibekali Keterampilan, Lapas Narkotika Pangkalpinang Gelar Pelatihan Kemandirian

--

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang kembali menunjukkan komitmennya dalam membina warga binaan melalui pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Kemandirian Tahun 2025, Rabu (6/8/2025).

BACA JUGA:Komitmen Lakukan Hilirisasi, PT Timah Boyong Penghargaan dalam Ajang Energy & Mining Forum (EMF) 2025

Bertempat di Gedung Bimbingan Kerja Lapas Narkotika Pangkalpinang, kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak yang terlibat dalam sinergi pembinaan, mulai dari pejabat manajerial di lingkungan Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang hingga instruktur dari UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Dinas Pertanian Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

BACA JUGA:Rutin Makan Apel Bisa Turunkan Risiko Penyakit Ini

Plh. Kepala Lapas Narkotika Pangkalpinang, Al Ihsan, dalam sambutannya menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan wujud nyata pelaksanaan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta implementasi arahan dari Dirjen Pemasyarakatan. 

BACA JUGA:Rutin Makan Apel Bisa Turunkan Risiko Penyakit Ini

"Program ini juga mendukung visi Asta Cita Presiden terkait ketahanan pangan.

Kami berharap pelatihan ini menjadi bekal penting bagi warga binaan untuk hidup mandiri setelah bebas nanti," ujarnya.

Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama Lapas melalui Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Lapastika Pangkalpinang dengan UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja, Dinas Pertanian, serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 

Para warga binaan akan mengikuti empat jenis pelatihan, yakni Service Ringan Sepeda Motor, Las Fabrikasi, Tata Boga dan Budidaya Sayur Hidroponik.

Setiap pelatihan berlangsung selama tujuh hari dengan total 35 jam pelajaran.

BACA JUGA:Debat Pilkada Pangkalpinang Digelar 2 Kali dengan 6 Sesi

Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Ade Saputra, dalam laporannya mengatakan bahwa pihaknya ingin mempersiapkan warga binaan agar dapat menjadi tenaga terampil yang siap untuk menghadapi dunia kerja. 

"Sesuai motto kami, Berlatih hingga terampil agar mandiri," ujar Kasi Giatja, Ade Saputra. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: