Didemo Besar-besaran, Gubernur Hidayat Setuju Batu Beriga, Batu Perahu Kembali Jadi Zona Tangkap Nelayan

Aksi nelayan tolak tambang laut di halaman kantor Gubernur Babel. --Foto Lia
"Kami ingin apa yang sudah ditandatngani dan distempel oleh pak gubernur Babel dan disaksikan oleh kita bersama ke depan dapat dilaksanakan secara serius sampai ke kementerian. Kami ingin agar DPRD Babel juga merespon dengan merevisi Rencana Tata Ruang Wilayah ( RTRW) maupun Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K) yang terintegrasi dan secepatnya mampu diselesaikan dengan baik dan sesuai aturan yang berlaku," tegasnya.
Sementara itu, banyak kaum emak-emak bahkan ada yang membawa bayinya ikut serta menyampaikan aspirasinya dalam dalam aksi demo damai ini. Salah satunya adalah Mariah yang merupakan warga Tanjung Labu Kecamatan Lepar Kabupaten Bangka Selatan mengatakan bahwa keluarganya sudah puluhan tahun berprofesi sebagai nelayan dan mengantungkan sumber ekonomi dari hasil laut.
"Kami berharap apa yang sudah ditandatangani pak gubernur hari ini benar-benar dapat direalisasikan dengan baik dan dibuktikan sesuai janjinya. Karena selama ada aktivitas penambangan di wilayan laut maka hasil tangkap nelayan kini semakin berkurang. Dan kami akan terus berjuang mempertahankan kelestarian wilayah laut kami demi anak cucu di masa mendatang," ucapnya.
BACA JUGA:Rina Tarol Heran, APH Berkeliaran di Batu Beriga
BACA JUGA:Pj Gubernur Babel Akhirnya Temui Pendemo Tolak Tambang Beriga, Ini Komitmennya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: