Tingkat keaktifan peserta BPJS Kesehatan di Babel Capai 80 persen

Tingkat keaktifan peserta BPJS Kesehatan di Babel Capai 80 persen

--

BACA JUGA:Pemberdayaan Ekonomi Lewat Koperasi, PT Timah Perkuat Rantai Ekonomi Daerah

Ia mengatakan, yang agak mengkhawatirkan untuk tunggakan iuran ini ada pada segmen mandiri, karena mandiri ini secara utilitas kecenderungannya adalah peserta-peserta yang sakit yang mendaftar.

"Untuk tunggakan yang tercatat sekitar Rp195,6 miliar.

Itu hitunganya secara akumulatif dan kita hanya menghitung maksimal tunggalkan itu 2 tahun.

Jadi walaupun sudah tidak membayar selama 5 tahun atau 6 tahun, tetap yang kita perhitungkan maksimal di 2 tahun," katanya.

BACA JUGA:Sarah Rela Berpisah dari Keluarga Demi Kejar Cita-cita di Pemali Boarding School PT Timah

Ia menyebutkan, untuk pengeluaran biaya layanan kesehatan pada 2024 secara kumulatif sebesar Rp672 miliar, sementara iuran yang  diterima di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini sebesar Rp634 miliar.

"Dari  Rp672 miliar itu terdiri dari pembiayaan kita di fasilitas kesehatan tingkat pertama sampai fasilitas kesehatan rujukan dan yang terbesar tentu di fasilitas kesehatan rujukan.

Jadi kondisi di 2024 tahun berjalan itu lebih besar yang dibayar ke fasilitas kesehatan ketimbang yang kita terima iurannya," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: