Satpolair Polresta Pangkalpinang Bongkar Gudang Penimbunan Solar Bersubsidi di Tuatunu

--
//Karyawan SPBUN PPI Ketapang Jadi Tersangka
BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Satpolair Polresta Pangkalpinang berhasil membongkar gudang penimbunan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis solar Kelurahan Tuatunu Indah Kecamatan Gerunggang.
Solar bersubsidi tersebut diduga diangkut dari SPBUN PPI Ketapang Pangkalbalam Kota Pangkalpinang.
BACA JUGA:Mini EV dari Vietnam Ini Dijual di Indonesia Seharga 200 Jutaan
Dari penggerebekan itu, polisi berhasil mengamankan barang bukti sebanyak 5 ton solar bersubsidi.
Selain itu, polisi juga mengamankan seorang pelaku bernama Andi Octavian Dewindra (21), seorang Karyawan Administrasi SPBUN PPI Ketapang yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
BACA JUGA:Di Mandiri Investment Forum, Dirut PLN Ajak Kolaborasi untuk Transisi Energi
Penggerebekan gudang penyalahgunaan BBM bersubsidi ini juga dibenarkan Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, AKP Muhammad Riza Rahman.
Saat ini, kata Riza, barang bukti dan tersangka sudah diamankan di Polresta Pangkalpinang
"Sudah diamankan (barang bukti solar dan tersangka), saat ini masih dilakukan pemeriksaan untuk proses hukum lebih lanjut," ujar Riza, Minggu (16/2/2025).
BACA JUGA:Keandalan Listrik Meningkat, PLN Catat Penurunan Durasi dan Frekuensi Gangguan di 2024
Riza mengungkapkan, penggerebekan gudang penimbunan solar subsidi tersebut dilakukan pada Jumat (14/2/2025) sekira pukul 16.30 WIB.
Awalnya, kata Riza, sekira pukul 15.30 WIB, personel Gakkum Satpolair Polresta Pangkalpinang melihat sebuah mobil truck warna kuning dengan No lpol BN 8512 PR melakukan pengisian BBM jenis Solar di SPBUN Ketapang dengan menggunakan jerigen yang di taroh dalam bak mobil.
BACA JUGA:Even Pertama Freefly Unjuk Kebolehan Burung-Burung Cantik Patuh ke Tuannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: