Geger Suami Sadis di Temberan! Istri Dibunuh, Anak Ditenggelamkan

Geger Suami Sadis di Temberan! Istri Dibunuh, Anak Ditenggelamkan

Polisi dan warga di lokasi kejadian. --Foto Agus

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Warga Perumahan Ayra 3 yang berlokasi di Jalan Pasir Padi RT 01 RW 01 Kelurahan Temberan Kecamatan Bukit Intan Kota Pangkalpinang digegerkan dengan pembunuhan terhadap seorang warganya. Seorang perempuan bernama Indrawati (34), tewas usai diduga dibunuh suaminya sendiri, Rk (26). 

Mirisnya lagi, selain Indrawati, anaknya Fe, yang masih berusia dua tahun juga ikut menjadi korban dalam kejadian tragis tersebut. Balita laki-laki itu juga ditemukan tewas di dalam bak mandi plastik di dalam kamar mandi. 

Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi pada Kamis (28/11/2024) malam sekira pukul 20.00 WIB. Saat itu, warga melihat korban sudah tergeletak di dalam rumah dengan berlumur darah.

Melihat korban berlumur darah, salah satu warga berteriak meminta tolong hingga membuat tetangga sekitar geger. Warga pun menghubungi perangkat kelurahan hingga dilanjutkan ke Polsek Bukit Intan. 

BACA JUGA:Pelaku Pembunuhan Mayat Dicor di Beltim Tertangkap di Basel

BACA JUGA:Mantan Residivis Pembunuhan Ini ditangkap Kembali, Ternyata Simpan Ini

Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, AKP Muhammad Riza Rahman saat dikonfirmasi Babel Pos, Jumat (29/11/2024) membenarkan adanya aksi pembunuhan tersebut. 

Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan karena suami korban kabur melarikan diri. 

"Iya benar, seorang istri ditemukan meninggal dalam kondisi terbaring bersimbah darah dan satu orang anaknya meninggal di tengelamkan di dalam bak mandi plastik dalam kamar mandi," kata Riza. 

Riza mengungkapkan, mayat korban pertama kali ditemukan oleh adik kandungnya Sudiri (31). Saat itu, sekira pukul 20.00 WIB, adik korban mendatangi rumah korban karena sebelumnya dihubungi pemilik warung makan langganan korban. Pasalnya, pemilik warung tersebut sudah beberapa kali menelpon korban untuk memesan gas elpiji tiga kilogram, mengingat korban dalam kesehariannya bekerja menjadi kurir tabung gas. 

BACA JUGA: Motif dan Pelaku Pembunuhan Warga Muntok di Pinggiran Jalan TAA, Masih Misteri?

BACA JUGA:Miras dan Birahi Jadi Pemicu Pembunuhan Wanita Muda Asal Sumsel di Pangkalpinang

Setiba di rumah korban, lanjut Riza, adik korban pun memanggil korban, akan tetapi tidak ada jawaban dari dalam rumah korban. Sementara rumah korban terlihat dalam kondisi gelap. 

Melihat kondisi itu, adik korban mengajak ibunya bersama dengan tetangga korban untuk manjat rumah dikarenakan pintu teralis pagar rumah korban dalam keadaan terkunci. Saat pintu berhasil dibuka, betapa terkejutnya adik korban melihat kakak kandungnya dalam kondisi terbaring berlumuran darah dan tidak bernyawa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: