Tampung Motor Curian dari Pangkapinang, Penadah Asal Palembang Ditangkap Buser Naga
Irvan Evendi (26),diringkus Tim Buser Naga Polresta Pangkalpinang lantaran menjadi penadah motor curian dari Kota Pangkalpinang Provinsi Bangka Belitung. --
BACA JUGA:Layanan Digital dan Inovasi KUR Primadona Nasabah BRI Lubuklinggau
"Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp28 juta melaporkan ke Polresta Pangkalpinang untuk di tindak lanjuti.
Dan setelah melakukan pencarian pelaku, akhirnya pelaku berhasil kita amankan," beber Riza.
Setelah melakukan pemeriksaan terhadap pelaku Bujang, lanjut Riza, Tim Buser Naga akhirnya melakukan pengembangan kasus dengan mencari keberadaan penadah motor curian tersebut hingga ke Palembang.
BACA JUGA:APBD Defisit, Politisi Golkar Ingatkan Masyarakat Bangka: Jangan Sampai Pilkada Ulang! Ini Akibatnya
"Setelah Palembang, kita berkoordinasi dengan anggota Reskrim Polrestabes Palembang dan Polsekta 5 Kertapati untuk mencari keberadaan diduga pelaku.
Akhirnya, penadah motor tersebut berhasil kita amankan di kediamannya tanpa perlawanan," tegas Riza.
Perwira balok tiga ini menambahkan, saat diinterogasi, penadah Irvan mengaku membeli beberapa unit sepeda motor dari pelaku Bujang yang sebelumnya berhasil diamankan.
BACA JUGA:3 Mantan Kadis ESDM Babel Hari Ini Akan Jalani Tuntutan Jaksa, Berapa Tahun?
Awalnya, kata Riza, pelaku Bujang dari Pangkalpinang menghubungi penadah Irvan yang berada di daerah Palembang untuk menawarkan satu unit sepeda motor Yamaha Grand Vilano warna hitam.
Kemudian Irvan pun menanyakan kondisi sepeda motor dan bernegosiasi dengan harga Rp9 juta.
BACA JUGA:Bagnaia Siap Balas di MotoGP 2025
"Jadi ketika sudah deal harga, Irvan menghubungi temannya Adi yang merupakan sopir truk Pangkalpinang tujuan Palembang untuk bertemu dengan pelaku Bujang dan membawa sepeda motor yang hendak dibelinya ke Palembang," terang Riza.
Selanjutnya, dikatakan Riza, setelah sepeda motor tiba di Palembang, Irvan langsung menawarkan kembali sepeda motor tersebut kepada seseorang dan laku seharga Rp10,3 juta.
BACA JUGA:Rektor UBB : Pentingnya Edukasi Literasi Pilkada Damai Bagi Pemilih Gen-Z
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: