Tingkatkan Pengelolaan Masjid, Pemkab Basel Datangkan Dua Narsum dari Jogja

Tingkatkan Pengelolaan Masjid, Pemkab Basel Datangkan Dua Narsum dari Jogja

Riza Herdavid --Foto: Ilham

BABELPOS.ID, TOBOALI - Serius meningkatkan pengelolaan masjid, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan (Basel) mendatangkan dua narasumber langsung dari Jogokaryan Yogyakarta.

Kedua Narasumber ini adalah ustadz M Rosyidi serta ustadz Enggar Haryo Panggalih. Keduanya merupakan pengurus masjid Jogokaryan sebagai Biro Manajemen Masjid dan Biro Kultum Subuh Masjid Jogokaryan Yogyakarta.

Bupati Basel Riza Herdavid mengungkapkan, peningkatan dalam pengelolaan masjid ini merupakan aspek spiritual dari para Dewan Kemakmuran Masjid (DKM).

"Kegiatan ini bertujuan meningkatkan aspek spritual para DKM yang salah satunya dengan cara pengelolaan yang baik manajemen masjid," ucapnya, Senin (16/09).

BACA JUGA:Pawai Ta'aruf Maulid Nabi, Arie ; Agenda Tahunan Karang Taruna Basel

BACA JUGA:UMKM Expo Kegiatan Katar Basel, 100 Pelaku UMKM Padati Mall UMKM

Manajemen Masjid Jogokaryan merupakan salah satu rujukan manajemen masjid terbaik di Indonesia. Manajemen Masjid Jogokaryan bahkan sampai pernah dikunjungi delegasi parlemen Negara Eropa karena prestasinya.

"Mudah mudahan dengan kegiatan ini pengurus masjid yang dilatih, mampu menjadikan masjid sebagai pemberdaya dan penggerak kesejahteraan masyarakat sekitar, disamping sebagai pusat ibadah," tandasnya.

Kabag Kesra Pemkab Basel H. Ari Dinata mengatakan, kegiatan ini akan dilaksanakan Selasa (17/09) di ruang Gunung Namak dengan mengundang 76 DKM se Basel.

"Kegiatan ini akan dilaksanakan besok, dan juga kegiatan ini merupakan kolaborasi Pemkab Basel bersama Baznas Basel," sebutnya.

BACA JUGA:Pasar Toboali dan Jalan Inpres yang dibangun Pemerintah, Wapres Sebutkan Ini

BACA JUGA:Resmikan Pasar Rakyat Modern Toboali, Wapres ; Pasar Termegah dan Modern di Babel

Dikatakannya, kegiatan ini bukan hanya berhenti di pelatihan saja, tetapi pihaknya bersama Baznas akan memonitoring evaluasi penerapan setiap masjid yang DKM nya telah mengikuti pelatihan ini.

"Kepada peserta yang belum diundang untuk mengikuti pelatihan ini, akan diundang di tahun depan, sesuai arahan Pak Bupati dan Ibu Wabup, program ini akan menjadi prioritas kedepannya," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: