Masih Ada Senyum, Sandra Dewi Sedang Jalani Pemeriksaan di Kejagung

Masih Ada Senyum, Sandra Dewi Sedang Jalani Pemeriksaan di Kejagung

Sandra Dewi Istri Tersangka Megakorupsi Harvey Moies Sapa Wartawan dan Senyumsaat Saat Tiba di Kejagung.-Dok-

BABELPOS.ID.- Saat ini, artis top asal Bangka Belitung (Babel) Sandra Dewi tengah menjalani pemeriksaan Gedung Bundar, Jampidsus, Kejagung RI.

Sandra Dewi yang sempat raib bak ditelan bumi setelah dugaan skandal megakorupsi suaminya Harvey Moeis dibongkar Kejagung itu, pagi ini nongol di Kejagung.  Sempat terlihat ia melambaikan tangan ke arah awak media yang menyapanya dari jauh.   Dan saat mau masuk ke Kejagung, tampak juga masih tersisa senyum di wajahnya.

Sandra Dewi bisa jadi tak tahu banyak soal bisnis suaminya.  Termasuk bisnis pertimahan yang merupakan daerah kelahiran wanita yang sudah memasuki usia 40 tahunan itu.

BACA JUGA:Begini Keterlibatan Harvey Moeis, Suami Artis Sandra Dewi Dalam Tipikor Tata Niaga Timah

Dari keterangan resmi pihak Kejagung, peran Harvey Moeis dalam kasus pertimahan itu tidak hanya sebatas perpanjangan tangan PT RBT, tapi justru berperan aktif dan menjalin 'kongkalingkong' dengan eks Dirut PT Timah Tbk Mochtar Riza Pahlevi Thabrani (MRPT) atau Riza Pahlevi (RZ) --sudah jadi tersangka dan ditahan Kejagung--, tapi juga mengatur agar agar para pemilik smelter menyalurkan keuntungan ke perusahaan Helena Lim (HLN) dengan daloih dana CSR yang justru dimanfaatkan oleh Harvey sendiri.

Saat ini, Harvey Moeis sendiri tak hanya terjerat jadi tersangka dan ditahan, tapi juga kediamannya sudah digeledah serta 2 unit mobil mewah hadiah untuk istrinya diangkut ke Kejagung.

Senin, 1 April 2024 penggeledahan di kediaman Harvey Moeis.  Di sini penyidik menyita dua unit kendaraan roda empat, yakni satu unit mobil Rolls Royce warna hitam, dan mobil Mini Cooper S Countryman F60 warna merah dengan nomor polisi tertulis B-883-SDW.

BACA JUGA:Ini Keterlibatan Harvey Moeis, Suami Artis Sandra Dewi Dalam Tipikor Tata Niaga Timah

Juga Tim Penyidik menemukan sejumlah barang, namun saat ini masih dilakukan verifikasi keasliannya oleh ahli sehingga belum dapat dikenakan tindakan penyitaan.

Penyitaan juga sudah dilakukan terhadap tersangka Helena Lim, crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

Dalam penggeledahan dari tanggal 6-8 Maret, penyidik menyita barang bukti elektronik, kumpulan dokumen terkait, serta uang tunai sebesar Rp10 miliar dan 2 juta dolar Singapura yang diduga kuat berhubungan atau merupakan hasil tindak kejahatan.

Serangkaian penggeledahan juga dilakukan Rabu, 30 Desember 2024, di beberapa tempat yakni kantor, perusahaan dan rumah tinggal di wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, salah satunya yakni Kantor PT RBT.

BACA JUGA:Tipikor Timah, Rp 76 Miliar dan Logam Mulia Diangkut dari Rumah Sandra Dewi

Dari kegiatan tersebut Tim Penyidik berhasil menyita berbagai dokumen dan barang bukti elektronik yang berkaitan dengan dugaan tindak pidana dimaksud.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: