APDI Regional Babel Siap Jalin Sinergi dengan Pemerintah

APDI Regional Babel Siap Jalin Sinergi dengan Pemerintah

Ist/Dokumentasi Diskominfo Babel--

Ispendi mengungkapkan, bahwa pihaknya akan membentuk divisi baru, di susunan kepengurusan APDI Regional Kepulauan Babel, salah satunya divisi rescue, yang bergerak di bidang penyelamatan.

"Tidak menutup kemungkian, kita nanti akan membentuk divisi-divisi, misalnya divisi rescue yang diisi oleh teman-teman dari BPBD atau Basarnas," ujar Ispendi.

Dalam kesempatan itu, Irpendi mengungkapkan bahwa pihaknya akan menggelar kegiatan sertifikasi yang terbuka untuk umum, khususnya bagi para Pilot Drone yang ada di Negeri Serumpun Sebalai.

Menurut Irpendi, pelaksanaan sertifikasi dibagi menjadi 3 (tiga) sesi. Di sesi pertama, kata Irpendi, pihaknya akan menggelar Zoom Meeting, dengan menghadirkan sejumlah narasumber, seperti para Ketua di APDI Pusat, Airnav dan Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI, yang akan menyampaikan tentang regulasi terkait pengoperasian Drone.

Kemudian di sesi kedua, pihaknya akan mengadakan kelas teori dengan mengumpulkan para peserta, untuk diberikan sosialisasi tentang dasar-dasar penerbangan Drone, apa itu Drone, secara fisik Drone itu bagaimana, serta sejumlah aturan main Drone itu sendiri seperti apa.

BACA JUGA:Maulid Nabi Muhammad Cerminan 4 Pilar Beragama

Lalu di sesi ketiga, kata Irpendi, barulah pihaknya melakukan sertifikasi, yang wajib diikuti seluruh peserta. Di mana nantinya, lanjut Irpendi, para peserta akan diberikan penilaian berdasarkan dengan materi yang diajarkan, yang tentunya sesuai dengan standarisasi yang ada.

"Jadi siapapun yang sudah memiliki KTP, boleh ikut. Walaupun dia belum punya drone ataupun belum tahu terkait soal aturan dan seluk beluk tentang Drone, itu tidak jadi masalah. Nantinya di sertifikasi itu, akan kita sosialisasikan," terang Irpendi.

Bagi peserta yang lulus sertifikasi, kata Irpendi, akan mendapatkan sertifikat, wings dan kartu anggota sebagai member APDI Pusat, yang setiap 2 tahun sekali, akan dilakukan registrasi atau perpanjangan ulang.

BACA JUGA:Sesi Tahunan AALCO ke-61 di Indonesia akan Bahas Isu Hukum kepentingan Asia dan Afrika

Lebih lanjut Irpendi mengatakan, usai meraih sertifikat Pilot Drone, peserta yang sudah lulus sertifikasi, tak dibiarkan begitu saja. Nantinya, lanjut Irpendi, pihaknya memberikan wadah berupa media sosial, sebagai sarana bagi para Pilot Drone untuk berkomunikasi dan berdiskusi terkait perkembangan Drone di Kepulauan Babel.

"Kita dari APDI Regional, baik itu Aceh sampai Papua, menginginkan semuanya punya wadah. Salah satunya lewat sosial media seperti Instagram, Facebook ataupun media sosial yang lain. Di sana (media sosial), para anggota bisa saling berkomunikasi dan berdiskusi terkait rencana apa yang ingin dilakukan kedepannya untuk perkembangan drone di Kepulauan Babel," terang Irpendi.

BACA JUGA:Kakanwil Harun Sulianto Hadiri Penutupan Rehabilitasi WBP di Lapas Narkotika Pangkalpinang

"Selain itu, para anggota juga bebas berdiskusi terkait kontribusi apa yang bisa diberikan kepada pemerintah daerah masing-masing supaya Drone ini manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat dan masih banyak lagi hal lainnya yang bisa didiskusikan  di media sosial itu," tambahnya.

Menanggapi penyampaian dari sejumlah pengurus APDI Regional Kepulauan Babel, Pj Gubernur Suganda berpesan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Babel mendukung apapun yang akan dilakukan oleh asosiasi yang beranggotakan para Pilot Drone tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: