Bang Tyo Dukung BUMN Membangun Indonesia dengan Aman dan Ramah Lingkungan

BANGKA BARAT - Anggota DPR RI Komisi VI Dapil Bangka Belitung, Zuristyo Firmadata mendukung penuh misi pemerintah melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk membangun Indonesia dengan aman dan ramah lingkungan. 

Hal ini disampaikan Zuristyo saat membuka sosialisasi bertemakan "Membangun Indonesia Dengan Aman dan Ramah Lingkungan" yang dilaksanakan di Taman Dukuh Resto & Hotel Kecamatan Parittiga Kabupaten Bangka Barat, Sabtu (18/3/2023). 

Dukungan tersebut, kata Bang Tyo sapaan akrab Zuristyo Firmadata, untuk mendorong pertumbuhan dan kelancaran arus distribusi logistik sebagai mata rantai  percepatan pertumbuhan ekonomi dan penunjang lahirnya sumber-sumber ekonomi baru bagi masyarakat melalui konektivitas sarana infrastruktur yang terus dibangun dan dikembangkan oleh pemerintah. 

"Makanya dalam kesempatan ini, tentunya kami  berharap dan selalu mengingatkan serta mendukung penuh misi pemerintah melalui BUMN yang membangun Indonesia dengan aman dan ramah lingkungan," tutur Bang Tyo. 

Menurut Bang Tyo, aspek keamanan dan aspek lingkungan tak bisa dikesampingkan dalam menjalankan pembangunan, karena hal ini berkaitan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan/ Sustainable Development Goals  ( TPB /SDGs) adalah agenda 2030 yang merupakan kesepakatan pembangunan berkelanjutan berdasarkan hak asasi manusia dan kesetaraan. 

Lanjutnya, TPB/SDGs berprinsip Universal, Integrasi dan Inklusif, untuk meyakinkan bahwa tidak ada satupun yang tertinggal atau disebut No One Left Behind.

"Untuk itu, saya mengucapkan terimakasih atas partisipasi semua pihak khususnya masyarakat Bangka Barat yang sempat hadir dalam kegiatan kali ini, semoga informasi yang di dapat bisa berguna dalam pembangunan kedepan," tukas Bang Tyo dari Fraksi Partai NasDem ini. 

Dalam sosialisasi kali ini, Bang Tyo bekerjasama dengan Kementerian BUMN melalui PT Waskita Karya dan PT Semen Indonesia (SIG). Sosialisasi ini diikuti ratusan peserta dari masyarakat Kabupaten Bangka Barat mulai dari tokoh masyarakat, tokoh agama hingga para pelaku usaha.

Sumber: