KKN Unmuh Babel & Pemdes Sadai Sinergi Kelola Pantai Tanjung Ru

KKN Unmuh Babel & Pemdes Sadai Sinergi Kelola Pantai Tanjung Ru

Fasilitas permainan outbond yang dibangun Tim KKN Unmuh Babel di Pantai Tanjung Ru Desa Sadai.--

BABELPOS.ID, TOBOALI - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung (Unmuh) melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Sadai Bangka Selatan.

Ketua tim KKN Unmuh Babel, Muhammad Adi menerangkan dalam kegiatan ini, salah satu program yang dilakukan adalah melakukan observasi di Pantai Tanjung Ru untuk memberikan solusi terhadap kondisi kurangnya pengelolaan dan perawatan berkala di kawasan wisata ini.

“Kurangnnya fasilitas pendukung yang ada di Pantai Tanjung Ru dan banyak sampah yang berserakan. Kondisi ini menjadi perhatian utama kami, karena dapat menurunkan daya tarik wisatawan untuk berkunjung dan juga dampak lingkungan lainnya,” ujar Adi di sela-sela kegiatan (30/01/2023).

BACA JUGA:Mahasiswa KKN Unmuh buat Kerupuk dari Ikan Gelamo, Ternyata Enak! Peluang UMKM Nih..

Kondisi Pantai Tanjung Ru tersebut kemudian dikoordinasikan bersama perangkat dan pemuda desa Sadai. Hasil koordinasi ini kemudian disepakati bersama untuk membangun beberapa sarana di sekitar kawasan pantai seperti, wahana outbond dari barang bekas dan sebagainya.

“Alhamdulilah setelah diberikan penjelasan oleh pihak KKN Unmuh Babel dan Pemdes, masyarakat pun ikut terdorong untuk melakukan gotong royong di wisata Pantai Tanjung Ru seperti membuat taman rekreasi dan sebagainya,” sebut Adi.

BACA JUGA:Keren, Dosen Unmuh Ini Kenalkan 'Augmented Reality' ke Siswa SD

Ia berharap kerja sama yang baik ini akan terus berkelanjutan dan memberika kebermanfaatan bagi masyarakat sekitar dan Pantai Tanjung Ru juga akan kembali ramai dengan para pengunjung local maupun domestik.

Pihak Pokdarwis Desa Sadai, Bahaharudin, juga mengaku menyambut baik atas kerjasama dengan Pemdes Sadai dan Tim KKN Unmuh Babel, karena ini merupakan strategi dan menelurkan konsep-konsep pengelolaan kawasan wisata Pantai Tanjung Ru Desa Sadai tersebut. 

BACA JUGA:Dermaga Kayu Arang Disulap Mahasiswa Unmuh Babel Jadi Ekowisata

Sebab kalau ini berhasil dikelola dengan baik, maka potensi wisata ini akan mendulang dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat dari sisi ekonomi maupun demi kelestarian ekosistem lingkungan.

“Sebelumnya tempat wisata masih sepi dikunjungi masyarakat, dikarenakan pantai tanjung Ru ini memang belum terkelola dengan baik. Oleh karena itu, kami pengelola wisata Pantai Tanjung Ru cukup terbantu oleh tim KKN Unmuh Babel dalam rangka mengembangkan objek wisata bahari ini,” kata Baharudin.(*)

BACA JUGA:Tim KKN Unmuh Babel Ajari UMKM Kulur Ilir Buat Permen Madu Kelulut Bergizi Tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: