PKS Kecewa Berat ke Jokowi, Rakyat 2 Kali Kena Beban Gara-gara BBM Naik

PARTAI oposisi PKS kecewa berat ke Jokowi yang menaikkan harga BBM mulai hari ini. Rakyat dua kali kena beban, dampak pandemi Covid-19 dan juga dampak BBM naik.

Politisi PKS Mardani Ali Sera menolak keras kenaikan BBM yang diumumkan Presiden Jokowi hari ini, Sabtu (3/9/2022).

BACA JUGA: Presiden Jokowi Umumkan Kenaikan Harga BBM, Ini Tarif Terbarunya

“Kasihan warga, masih berat dampak pandemi, sudah kena beban BBM naik,” tegas Politisi PKS Mardani Ali Sera melalui akun Twitternya, Sabtu (3/9).

BACA JUGA: Harga BBM Naik meski Minyak Dunia Turun, Ini Alasan Menkeu

Menurut petinggi PKS ini, Pemerintah Jokowi-Maruf Amin lebih mementingkan IKN dan Kereta Cepat ketimbang membantu masyarakat.

BACA JUGA: Pengamat: BBM Naik Bakal Picu Gejolak Sosial, Ada Bahaya Besar Mengintai Jabatan Jokowi

“BBM naik berat sekali untuk rakyat,” tegasnya.

Senada Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI Mulyanto menyebutkan, PKS kecewa berat atas keputusan Jokowi menaikkan harga BBM Pertalite dan Pertamax.

BACA JUGA: Pempek Udang Ak Leho Berkembang Pesat Setelah Jadi Mitra Binaan PT Timah Tbk

PKS menyebut pemerintah tak mempertimbangkan masukan dari masyarakat agar harga BBM tak dinaikkan.

BACA JUGA: Putri Candrawathi Mau Bunuh Diri, Merasa Sedih dan Malu

“Kami kecewa dengan keputusan tersebut. Pemerintah tidak mendengar masukan dari masyarakat, dan tetap bergeming dengan sikapnya,” kata Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI ini.

Mulyanto menilai masyarakat kurang mampu akan menderita dengan kenaikan harga BBM bersubsidi ini.

Sumber: pojoksatu.id