DPRD Babel Duduk Bersama Baznas dan MUI Babel Cari Solusi Peningkatan Ekonomi Umat

DPRD Babel Duduk Bersama Baznas dan MUI Babel Cari Solusi Peningkatan Ekonomi Umat

--

Sekarang bahkan ada organisasi perangkat daerah (OPD) yang justeru sudah mengalihkan hasil pengumpulan dana infaq dan shodaqoh di lembaganya ke lembaga pengelola zakat lain.

Pengelola Baznas Babel juga didorong untuk menggali potensi dana zakat dari sumber-sumber seperti perkebunan kelapa sawit dan sebagainya.

Sehingga tidak hanya mengandalkan zakat dari ASN.

BACA JUGA:Ratusan Anak Ikut Pesantren Kilat Pelangi Masjid Agung Sungailiat

Baznas Babel harus mampu mereformasi diri dalam hal tata kelola dana zakat, supaya bisa menyetuh 8 asnaf zakat termasuk juga untuk penerima manfaat di luar asnaf sehingga mampu meningkatkan kebermafataan dana zakat Baznas dalam gerakan pemulihan ekonomi lebih cepat di Babel.

BACA JUGA:Inovasi BI-FAST Bulk Transfer: Membuka Era Baru Sistem Pembayaran

Menanggapi terhadap statment DPRD Babel, PAW Ketua Baznas Babel, Mulyadi, mengakui bahwa di tengah kondisi perekonomian Babel yang menurun juga memicu dampak terhadap penurunan dana zakat, infaq dan shodaqoh yang cukup signifikan.

Dijelaskan Mulyadi bahwa dana umat yang terhimpun oleh Baznas Babel, sebesar 87,2 persennya sudah dimanfaatkan untuk membantu mustahik khusunya dalam pemenuhan kebutuhan konsumtif dan sisanya digunakan dalam pemberdayaan ekonomi umat dan masyarakat.

BACA JUGA:Komitmen Tingkatkan Mutu Guru: SD STKIP Muhammadiyah Babel Gelar Pelatihan Berbasis Teknologi

Menurutnya Baznas Babel sebagai element masyarakat berkomitmen terus hadir di tengah menjadi solusi menyelesaikan masalah ekonomi umat termasuk membantu mengatasi masyarakat terjerat agar tidak semakin banyak yang menjadi korban rentenir.

Ketua MUI Provinsi Bangka Belitung, Hatamar Rasyid menilai bahwa semua pihak tentu memahami kondisi ekonomi masyarakat yang sangat melemah ditambah dengan berbagai dinamika yang terjadi di negeri ini.

BACA JUGA:Kurangi Dampak Emisi Gas Rumah Kaca, Ini Upaya Yang Dilakukan PT Timah Tbk Bersama Forkopimda

"Kegiatan ini merupakan mujahidah sekaligus inisiasi bersama dalam menyelesaikan persoalan masyarakat termasuk dalam persoala ekonomi yang membutuhkan perhatian serius.

Makanya kita bisa sounding dengan berbagai pihak lembaga zakat mall dari berbagai ormas," ujar Hatamar Rasyid.

Pria yang juga merupakan guru besar IAIN SAS Babel ini menyebut bahwa MUI Bangka Belitung mengapresiasi terhadap kegiatan yang diinsiasi oleh DPRD Babel sekaligus siap mendukung melalui fatwa MUI dan mendorong melalui berbagai solusi inves mall dan program pemberdayaan untuk dana zakat produktif dan sebagainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: