Kalah dari City di Community Shield, Pelatih MU Bilang Positif

Kalah dari City di Community Shield, Pelatih MU Bilang Positif

Pemain Manchester City merayakan gelar Community Shield usai mengalahkan Manchester United. --Foto: ist

BACA JUGA:Manchester City Sudah Setara Tim Elite Eropa

Memasuki babak kedua, United mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat menciptakan gol lewat tendangan Bruno Fernandes, akan tetapi tidak disahkan wasit karena gelandang asal Portugal itu lebih dulu berada dalam posisi offside.

United kembali mendapatkan peluang emas untuk mencuri keunggulan terlebih dahulu setelah umpan terukur Alejandro Garnacho dapat disambut tendangan Marcus Rashford, akan tetapi bola masih membentur tiang gawang dari City.

Skuad asuhan Erik ten Hag akhirnya sukses membobol gawang City melalui aksi individu Alejandro Garnacho yang tendangannya tak dapat dijangkau oleh Ederson sehingga skor berubah menjadi 1-0 pada menit 82.

Tujuh menit berselang, City dapat menyamakan kedudukan setelah umpan silang Oscar Bobb dapat disambut sundulan Bernardo Tavares yang membobol gawang Onana sehingga skor berubah menjadi 1-1.

BACA JUGA:Meski Tak Sukses, Kontrak Ten Hag Diperpanjang MU

BACA JUGA:Antara Ten Hag, Tuchel dan Manchester United

Pada waktu yang tersisa, kedua tim berupaya untuk mencari gol kemenangan, akan tetapi hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-1 tetap bertahan sehingga pemenang harus ditentukan dengan adu tendangan penalti.

Pada adu tendangan penalti, City mampu keluar menjadi pemenang setelah tujuh penendangnya sukses melaksanakan tugas, sementara hanya enam eksekutor United yang sukses membobol gawang Ederson.

Usai laga, Pelatih Manchester United (MU) Erik ten Hag menilai kekalahan skuadnya dari Manchester City  merupakan hal yang positif tetapi juga menyakitkan. 

"Saya pikir kami banyak mengambil hal positif dari pertandingan itu. Kami menjadi lebih percaya diri. Akan tetapi, laga itu juga memberikan kami sedikit rasa 'sakit di perut'," ujar Erik, dikutip dari laman resmi Manchester United, Minggu (11/8).

BACA JUGA:Setan Merah di Ujung Tanduk, Ini Alasan Pelatih Ten Hag

BACA JUGA:Kandang Setan Merah Tak Lagi Anker, Ten Hag Frustasi

Menurut pria asal Belanda itu hal yang menyakitkan dari partai tersebut adalah Manchester United dua kali memimpin atas Manchester City, baik di waktu normal maupun saat adu penalti tetapi sang rival dapat memutar balik keadaan.

Ten Hag pun meminta para pemainnya untuk menelan rasa sakit itu dan menjadikannya motivasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: