Diduga Mobil Truk Membawa Pasir Timah Berlabuh Dinihari di Pelabuhan Sadai

BABELPOS.ID, TOBOALI - Tak ada habisnya dugaan penyelundupan pasir timah kering yang menggunakan mobil truk dari Pelabuhan Tanjung Ru Kabupaten Belitung menuju Pulau Bangka yang bersandar di Pelabuhan Sadai Kabupaten Bangka Selatan (Basel).

Padahal dua hari sebelumnya pihak Kasubdit Ditpolairud Polda Babel telah melakukan razia sekaligus pengawasan terhadap manivest yang dibawa oleh mobil berjenis truk yang menyeberang menggunakan KM Menumbing Raya dari Tanjung Ru menuju Sadai.

Berdasarkan informasi yang diterima bahwa pada Jum'at (11/07) dinihari terdapat sejumlah truk yang diduga membawa pasir timah kering ilegal menuju pulau Bangka dengan menggunakan KM Menumbing Raya yang akan tiba sekitar pukul 02.10 Wib dini hari.

"Iya, memang benar bang terdapat sejumlah truk yang membawa diduga pasir timah kering ilegal, menggunakan KM Menumbing Raya," ujar sumber babelpos.id.

BACA JUGA:Begini Pengakuan Sopir Truk Pengangkut 8 Ton Timah dari Belitung ke Toboali yang Dijaring Polres Basel

BACA JUGA:Razia Polres Basel Jaring 6 Truk, 1 Angkut Timah

Gencarnya pemberitaan dan penangkapan dua truk yang membawa pasir timah kering ilegal tersebut tak menyurutkan kenekatan para pelaku.

Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Babel AKBP Ridman Todoan Gultom menyebutkan, bahwa pihaknya terus melakukan pemantauan serta pengawasan terhadap mobil barang dari Belitung menuju pulau Bangka.

"Kita terus lakukan pemantauan serta pengawasan atas barang bawaan dari Tanjung Ru menuju Pelabuhan Sadai," terangnya.

Diakuinya, jalur laut menjadi salah satu potensial pintu masuk penyelundupan barang ilegal seperti pasir timah dan BBM subsidi antar pulau dalam Provinsi Bangka Belitung, oleh karena itu dibutuhkan upaya luar biasa dalam mencegah kemungkinan terjadinya tindakan penyelundupan di wilayah perairan.

"Direktorat Polairud Polda Bangka Belitung berkomitmen untuk meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap oknum-oknum pelaku penyelundupan barang ilegal seperti pasir timah maupun barang-barang lainnya di kawasan pelabuhan Sadai," pungkasnya. (*)

BACA JUGA:Dugaan Penyelundupan Timah dan BBM, Sat Polairud Polres Basel Razia di Pelabuhan Sadai, Hasilnya?

Sumber: