Curah Hujan Tinggi di Basel, Pemkab Ingatkan Ini ke Masyarakat
Yuri Siswanto --Foto: Ilham
BABELPOS.OD, TOBOALI - Intensitas hujan tinggi mulai melanda Kabupaten Bangka Selatan (Basel) yang sesekali juga disertai dengan angin kencang, bahkan beberapa hari yang lalu dua rumah di Kelurahan Teladan mengalami kerusakan akibat angin kencang.
Oleh sebab itu, Pemkab Basel melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Basel Yuri Siswanto mengingatkan agar masyarakat lebih waspada.
"Hal ini tentu akan berpotensi menimbulkan genangan air, banjir dan pepohonan tumbang serta timbulnya penyakit yang mengintai masyarakat," sebutnya, Selasa (09/07).
BACA JUGA:Hujan Lebat dan Angin Kencang di Toboali, 2 Rumah Rusak
BACA JUGA:Meski Hujan, Mimbar Peradaban ke 5 Jalan Terus
Selain bencana yang mengintai juga terdapat penyakit yang dikarenakan faktor musim penghujan seperti Demam Berdarah Dengue (DBD), demam panas maupun masalah pencernaan.
Untuk itu, dihimbau agar masyarakat semua untuk lebih meningkatkan kewaspadaan serta tindakan pencegahan di rumah maupun di lingkungan masing-masing, dengan menjaga kebersihan lingkungan, khususnya kebersihan dan kelancaran saluran air, tidak membuang sampah sembarangan atau merapikan pepohonan yang rentan tumbang agar tidak menimpa rumah.
"Dengan menjaga kebersihan lingkungan tentunya bisa mencegah terjadinya DBD yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti, maupun menghindari rumah yang tertimpa dahan pohon menjuntai karena sudah tinggi," sebutnya.
BACA JUGA:Musim Hujan Jalan Jadi Licin, Ini Himbauan Kasat Lantas Polres Basel
BACA JUGA:Dampingi Petani Cabai, Babinsa Bangka Kota Cari Solusi Dampak Hujan
Ia mengimbau masyarakat menerapkan 3M plus, menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air, dan mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk.
"Plus antara lain menanam tanaman yang dapat menangkal nyamuk, memeriksa tempat-tempat yang digunakan untuk penampungan air, memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi yang ada di rumah, melakukan gotong royong untuk membersihkan lingkungan secara bersama," sebutnya.
Selain itu, pimpinan daerah Bupati serta Wakil Bupati juga memerintahkan kepada OPD terkait untuk terus siaga dalam pelayanan utamanya terkait penanganan bencana. Masyarakat sendiri bila mengetahui kejadian bencana agar dapat menyampaikan kepada nomor aduan penanggulangan bencana Bangka Selatan dan kanal media sosial Bupati Bangka Selatan.
"Mari kita bersama - sama mengantisipasi baik bencana maupun penyakit yang disebabkan oleh peralihan musim ini," pungkas Yuri.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: