Plt Asisten II Buka Sosialisasi AXIOO Tech Day 2024

Plt Asisten II Buka Sosialisasi AXIOO Tech Day 2024

IST/Dokumentasi Diskominfo Babel--

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - AXIOO Indonesia sebagai salah satu produsen teknologi asli Indonesia bersama PT Aneka Produk Nasional menggelar Sosialisasi AXIOO Tech Day 2024, Kamis (30/5/2024) yang berlangsung di Swissbel Hotel Pangkalpinang.

Sosialisasi ini dihadiri Plt Asisten II Setda Babel Hartono mewakili Pj Sekda Babel Fery Afrianto. Sekaligus menjadi narasumber. Pemerintah Provinsi Kep. Babel menyambut baik kegiatan ini. Program peningkatan penggunaan produk-produksi dalam negeri merupakan upaya pemerintah untuk mendorong masyarakat agar lebih menggunakan produk dalam negeri.

"Hal tersebut bertujuan untuk memberikan _multiplier effect_ meningkatkan lapangan pekerjaan menggerakkan sektor ekonomi lain serta menumbuhkan ilusi kecil menengah di dalam negeri," ungkapnya.

BACA JUGA:Penyelenggaraan kegiatan Ijtima Komisi Fatwa se-Indonesia ke-VIII 2024 di Babel, Sukses

Dipaparkan Hartono, ketentuan kebijakan penggunaan produk dalam negeri mengamanatkan kementerian/lembaga dan pemerintah daerah untuk mempercepat peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan pemberdayaan usaha mikrotik usaha kecil dan koperasi.

BACA JUGA:Kuat Standar Militer, Segini Harga Oppo A60

Dalam amanat tersebut, lanjut dia, dengan merencanakan mengalokasikan dan merealisasikan paling sedikit 40% nilai anggaran belanja barang atau jasa untuk menggunakan produk usaha mikro usaha kecil, dan koperasi dari hasil produksi dalam negeri serta menggunakan produk dalam negeri yang memiliki nilai tingkat komponen dalam negeri (TKDN) paling sedikit 25% di mana penjumlahan nilai PKN dan nilai bobot manfaat perusahaan (BMP) minimal 40% hal tersebut sebagaimana diatur dalam peraturan presiden dalam rangka mensukseskan gerakan nasional bangga buatan Indonesia pada pelaksanaan pengadaan barang atau jasa pemerintah. 

BACA JUGA:Kapolres Tampung Aspirasi Pengasuh Pondok

"Oleh karena itu dengan adanya aturan dan kebijakan yang telah ditentukan oleh pemerintah maka ke depan para pejabat pembuat komitmen (PPK) serta tim teknis dalam penyusunan anggaran pada saat menyusun kebutuhan kantor agar lebih memperhatikan dan memperhitungkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dan bobot manfaat perusahaan (BMP)," terangnya.

BACA JUGA:Febrie Ungkap Soal Robert Bono dan Oknum Jenderal di Kasus Timah?

Di dalam peraturan presiden nomor 16 tahun 2018 juga menekankan bahwa pengadaan barang atau jasa pemerintah saat ini tidak sekedar mencari harga termurah dari penyedia titik pengadaan barang atau jasa saat ini diukur dari aspek kualitas. Jumlah waktu biaya dan penyediaan (value for money) artinya setiap rupiah yang dibelanjakan harus mampu memberikan nilai tambah bagi pencapaian kebutuhan barang atau jasa dalam rangka mewujudkan _value for money_.

BACA JUGA:Perhimpunan Indonesia Tionghoa Babel akan Gelar Bazar UMKM Sepekan

"Sebagai bahan gambaran dapat kita lihat besaran anggaran belanja pengadaan barang atau jasa pemerintah di wilayah Babel memiliki potensi yang cukup besar. Berdasarkan data sistem rencana umum pengadaan tahun 2024 per 1 April 2024 tercatat besaran anggaran belanja pengadaan untuk Pemprov Kep. Babel sendiri lebih kurang sebesar Rp1,2 triliun dengan komitmen pengadaan produk dalam negeri sebesar 99%," ulasnya.

BACA JUGA:Penyelenggaraan kegiatan Ijtima Komisi Fatwa se-Indonesia ke-VIII 2024 di Babel, Sukses

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: