Kabupaten Bangka Raih Indeks Daya Saing Daerah Tertinggi dari BRIN

Kabupaten Bangka Raih Indeks Daya Saing Daerah Tertinggi dari BRIN

Pj Bupati Haris menerima penghargaan dari Mendagri Tito Karnavian. --Foto: Yudi

BABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Kabupaten Bangka telah mencatat pencapaian di level regional di bidang inovasi dan riset dengan raihan Indeks Daya Saing Daerah tertinggi di antara kabupaten/kota di Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Data ini rilis oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada tanggal 27 Februari 2024 dalam laporan Indeks Daya Daing Daerah Tahun 2023, yang menyoroti upaya Kabupaten Bangka dalam menggalang inovasi  dan riset di berbagai sektor. 

Hasil penilaian Indeks daya saing daerah Kabupaten Bangka sebesar 3,76 berada di atas Provinsi Kepulauan Bangka Beitung dan nasional masing-masing sebesar 3,26 dan 3,44. 

Penyusunan IDSD 2023 dilakukan melalui proses yang ketat, dimulai dari pemantapan kerangka konseptual sampai dengan penghitungan skor dari level indikator, pilar, hingga skor akhir IDSD secara agregasi. Dalam proses penyusunan dan penetapannya melibatkan pakar-pakar yang relevan dan peneliti dari pusat riset terkait. Mengikuti ketersediaan data, IDSD 2023 mencakup 34 provinsi untuk 514 kabupaten/kota di Indonesia.

BACA JUGA:Disparbud Bangka Raih Penghargaan Pencatatan KIK 2023

BACA JUGA:9 Desa di Bangka Ini Dapat Penghargaan Pajak

Penyempurnaan IDSD 2023 menghasilkan 63 indikator untuk provinsi dan 48 indikator untuk kabupaten/kota. Data sekunder yang digunakan bersumber dari kementerian/lembaga yang merupakan produsen data indikator daya saing.

Penilaian indeks daya saing daerah dilakukan melalui 12 pilar yaitu pilar institusi, pilar infrastruktur, pilar adopsi teknologi informasi, pilar stabilitas ekonomi makro, pilar kesehatan, pilar keterampilan, pilar pasar produk, pilar pasar tenaga kerja, pilar system keuangan, pilar ukuran pasar, pilar dinamisme bisnis, dan  pilar kapabilitas inovasi.

Menurut data Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Kabupaten Bangka berhasil mencapai indeks inovasi yang tinggi melalui kegiatan-kegiatan seperti pengembangan teknologi, penerapan praktik terbaik inovasi dan riset dalam administrasi pemerintahan, serta upaya-upaya kolaborasi antarinstansi dan dengan masyarakat. Indeks daya saing daerah mencerminkan komitmen kuat Kabupaten Bangka dalam mengembangkan potensi lokal dan meningkatkan kualitas hidup penduduknya.

BACA JUGA:Dua Inovasi Pemkab Bangka Ini Raih Penghargaan Pelayanan Publik Terbaik Kemenpan-RB dan Pemprov Babel

BACA JUGA:PMI Bangka Beri Penghargaan Kepada 120 Relawan Donor Darah

Penjabat Bupati Bangka menyatakan kebanggaannya atas prestasi ini dan mengakui bahwa keberhasilan tersebut tidak terlepas dari kerja keras semua pihak yang terlibat, termasuk pemerintah daerah, instansi terkait, dan masyarakat. Dia juga menegaskan bahwa Kabupaten Bangka akan terus mendorong penguatan riset dan inovasi sebagai salah satu strategi utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat daya saing daerah," jelas M. Haris, AR., AP., M.H”.

Dalam konteks ini, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bangka menambahkan, "Indeks daya saing daerah yang tinggi adalah hasil dari kerja keras dan sinergi antara pemerintah daerah, perguruan tinggi, dunia industri, lembaga riset, media massa dan sektor swasta serta masyarakat. Ini menunjukkan bahwa pembangunan Kabupaten Bangka telah berada di jalur yang tepat dalam memajukan daerah ke arah yang lebih baik melalui dampak progresif inovasi dan hilirisasi riset." Tambah Pan Budi Marwoto.

BACA JUGA:Penghargaan Lagi Untuk Bupati Mulkan: ECCNE Award 2023

BACA JUGA:BBKT 2023, Karang Taruna Bangka Tebar Penghargaan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: