Gelar TFG, Pastikan All Out Amankan Pemilu 2024

BACA JUGA:Bahagianya Mian Punya Rumah Baru, Ini Harapan Kapolres Basel

Pihaknya telah berkoordinasi dengan Bawaslu maupun tim yang tergabung dalam Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Kabupaten Basel dengan harapan semua titik rawan terpantau sejak awal dan meminimalisir apabila terjadi keributan di lapangan.

"Dalam mengantisipasi kerawanan kita juga menurunkan dua sepertiga anggota Polres Basel yang di bantu oleh Polda juga sebanyak 90 orang personel," pungkasnya.

BACA JUGA:Lintasan 8 Diganti S, Bikin SIM di Polres Basel Makin Mudah

Sementara itu, Ketua Bawaslu Basel Amri mengutarakan, melalui simulasi ini pihak Polres Basel sudah mematangkan persiapan sebaik mungkin.

"Persiapan ini guna mengantisipasi adanya kejadian yang tidak diinginkan pada proses mulai dari Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Pengawalan kotak suara dari TPS ke Kantor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), lalu adanya aksi massa di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), sampai situasi dan kondisi daerah sudah tidak kondusif dengan eskalasi massa yang meningkat," ujarnya.

"Untuk potensi kerawanan kita tetap mengacu pada data lama yakni tahun 2019, tetapi tetap berkoordinasi dengan stakeholder yang ada," imbuh Amri. (*)

BACA JUGA:Polres Basel Hidupkan Kembali Car Free Day di Toboali

Sumber: