Berita Negatif Pj Gubernur Suganda Buat Anaknya Sedih: Udahlah Papa Pulang Saja

Berita Negatif Pj Gubernur Suganda Buat Anaknya Sedih: Udahlah Papa Pulang Saja

PJ Gubernur Suganda bersama para wartawan usai diseminasi media.-Julian -

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Empat bulan lebih menjabat sebagai Penjabat Gubernur Bangka Belitung (Babel) sejak dilantik 31 Maret 2023, Suganda Pandapotan Pasaribu tak luput dari pemberitaan dinilainya negatif.

Baik itu pemberitaan seputar kebijakan di pemerintahan hingga pernyataan yang dianggap kontroversi di tengah masyarakat. Sejatinya, pemberitaan kritikan tersebut merupakan kontrol. Namun hal ini dinilai berbeda Sekjen Ombudsman RI ini.

BACA JUGA:Tipikor PDAM Kota, Zuniar Nangtjik Cs Divonis Ringan

Yang disesalkan Suganda, pemberitaan ini pun sampai ke keluarganya. Terkhusus anak-anaknya. Bahkan disampaikan Suganda, bahwa tersirat permintaan dari anak-anaknya agar ia agar tak lagi melanjutkan penugasan sebagai Pj Gubernur Babel. Hal ini pun membuat dirinya sedih.

"Anak-anak saya bilang 'pa, kok berita papa negatif semua. Udah la ga usah (pulang) lagi ke sana. Temenin aja kami di sini. Kami ditinggalin terus'. Sedih saya dengerin anak-anak saya dibilang begitu," tuturnya pada saat desiminasi bersama media massa, Senin (14/8).

BACA JUGA:Diseminasi Informasi, Pj Gubernur Suganda Audiensi Dengan Pimpinan Media dan Wartawan

Namun ditegaskan dia, bahwa jabatan ini akan diselesaikannya hingga berakhir masa jabatan pada 31 Maret 2024 mendatang.

"Tapi saya bilang ke anak-anak, jangan nak, ini tugas dan tanggung jawab papa, akan papa selesaikan. Seperti itu," ujarnya.

Ia sendiri teringat akan pemberitaan yang menyebutkan ketika membawa anaknya jalan-jalan di Babel dituding menggunakan fasilitas negara. Dan sebenarnya itu dibiayai oleh kakaknya baik pesawat hingga penginapannya.

BACA JUGA:Tak Kuat Polemik, Dua Stafsus Pj Gubernur Mundur

"Padahal saya punya hak sebagai gubernur, melekat, bahwa keluarga kami bisa dibiayai (negara), tapi saya pilih enggak. Tapi diberitakan. Anak saya baru satu kali ke sini, enggak berani lagi ke sini, takut. Nanti salah lagi menggunakan fasilitas negara untuk mereka," jelasnya.

"Jadi tolong lah berita-berita seperti ini, bagaimana jika bapak ibu dalam posisi saya, pasti juga merasa enggak enak. Bayangkan. Saya enggak dapat apa-apa, tapi saya dapat pengalaman di sini. Saya dapat teman dan saudara," imbuhnya.

BACA JUGA:Pentingnya Penamaan Unsur di Bangka Tengah, Pemkab Gelar Sosialisasi Penyelenggaraan Nama Rupabumi

Dalam kesempatan itu pula, Suganda juga membeberkan beberapa isu yang berkembang terkait laporan harta kekayaannya, polemik maling besar, keberadaan staf khusus, program Gule Kabung hingga PPDB di Babel yang saat ini masuk nominasi pelaksanaan terbaik se-Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: