Selain Syahadat Ala Al Zaytun Beda, Santriwati Juga kafirkan Ibu Kandung

Selain Syahadat Ala Al Zaytun Beda, Santriwati Juga kafirkan Ibu Kandung

--

Mendengar bentakan anak kandungnya itu, tentu si ibu terluka hatinya.  ebih terluka lagi ketika ia mengembalikan baju si anak, dan oleh si anak baju itu dibakar.

Si anak mengatakan wilayah muslim itu harus berada di bawah sebuah negara. Siapapun yang berada di bawah sebuah negara Islam harus menjalankan syariat Islam, maka dia dikatakan seorang muslim.

"Kalau negara seperti Indonesia ini, semuanya masih kafir. Lalu si ibu pun menangis, dan bercerita kepada suaminya. Kemudian, suaminya meminta bantuan dan bertemu dengan KH Athian Ali Da'i," tutupnya. 

BACA JUGA:Pendemo Bongkar Bobroknya Al Zaytun, Panji Gumilang Nongol di Gerbang

Cuci Otak

Pondok Pesantren Al-Zaytun Indramayu disebut memang sengaja merekrut jemaah untuk dicuci otak, hingga menguras uangnya. 

Demikian disampaikan KH Athian Ali Da'i dari sebuah video yang diunggah akun @Mochamad Qobul.

Di dalam video tersebut juga mengungkapkan, bahwa Ponpes Al-Zaytun Indramayu merupakan pesantren yang merekrut orang-orang untuk menjadi separatis, serta mengkafirkan orang-orang yang berada diluar kelompoknya. 

"Secara berkala orang-orang ini masuk ke kampung-kampung dan ke kota-kota untuk merekrut jemaah dan dimbil uang-uangnya, kemudian dicuci otaknya," paparnya.

Adapun modus yang dilancarkan Ponpes Al-Zaytun Indramayu untuk menarik minat jemaah yakni dengan menyebutkan bahwa Negara Indonesia tidak menjalankan syariat Islam. 

"Modusnya selalu bilang bahwa kalian hidup di Indonesia, Indonesia itu tidak menjalankan syariat Islam. Karena tidak menjalankan syariat Islam, dengan demikian pemimpin Indonesia itu bukan imam kaum muslim," katanya lagi di video tersebut.

BACA JUGA:Di Al Zaytun, Dosa Zina Bisa Ditebus Rp 2 Juta

"Karena dulu tahun 2001 saya lakukan investigasi, dimana pada saat itu Ketua Tim-nya KH Ma'ruf Amin," ungkapnya.

Pada saat melakukan investigasi, hasilnya menurut KH Athian Ali Da'i, sudah ditemukan keanehan di Ponpes Al-Zaytun Indramayu. 

"Saya kira sudah selesai, sekarang malah lebih aneh lagi, ada keanehan-keanehan baru lagi malahan," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: