Menjauhkan BPD dari “Pengkerdilan” Kepala Daerah

Menjauhkan BPD dari “Pengkerdilan” Kepala Daerah

Eko B. Supriyanto - Chairman Infobank Institute- FOTO: babelpos.id Ilust-

Bisnis ke depan adalah membentuk ekosistem, dan bukan justru memutus ekosistem. Bahkan, sejumlah bank-bank membentuk anak perusahaan merupakan praktek dari ekosistem. Bahkan, perusahaan-perusaan di dunia adalah ekosistem yang dicari. Nah, jika ada Pemda di mana pun juga yang memutus ekosistem seperti keputusan (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, tentu menjadi pertanyaan besar di kalangan masyarakat.

Dunia penuh persaingan – tapi memutus “rejeki” anaknya sendiri tentu tidak sesuai dengan kaidah kehidupan. Bahwa, bank-bank daerah sering diintervensi dalam bentuk CSR tidaklah terlalu bermasalah. Dan, mengharapkan deviden dari bank miliknya juga tidak masalah, tapi membuat bank miliknya kurus dengan sengaja dan diduga punya motif tertentu, itu tidak baik. 

Hal itu tentu perlu diketahui oleh masyarakat di daerah. Jangan biarkan kepada daerah “mengkerdilkan” bank miliknya sendiri. Jika demikian, maka akan berpengaruh pada pendapatan asli daerah. Akhirnya berdampak pada masyarakat di daerah. Punya bank kok membesarkan bank milik orang lain. Itu pertanyaan besarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: