Bateng Kini Zona Hijau PMK, Capaian Vaksinnya Terbanyak se-Babel

BABELPOS.ID, KOBA - Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan berkuku belah/genap di Kabupaten Bangka Tengah kini sudah berstatus zona hijau atau aman.

Bahkan, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Bangka Tengah, Sajidin mengungkapkan vaksin PMK di Bangka Tengah menjadi yang terbanyak se-Bangka Belitung dan diperkirakan akan menerima reward dari Kementerian Pertanian sebanyak 40 ekor sapi 

"Kemarin memang sempat ada kasus PMK, sehingga perkembangan hewan ternak jadi mandek (berhenti), hanya bertambah beberapa persen. Namun syukurnya kita sudah dapat ternak unggas ayam dari Kementrian Pertanian sebanyak 1500 ekor, terdiri dari tiga kelompok, yakni KWT Arung Dalam, KWT Simpang Perlang dan KWT Kebintik, masing-masing KWT menerima 500 ekor ayam ternak," ungkap Sajidin, Rabu (18/1/2023) kepada babelpos.id.

BACA JUGA:Sapi PMK di Bateng Sisa 60 Ekor, Dinas Pertanian Pastikan Stok Kurban Aman

BACA JUGA:PMK Merebak, Hewan Kurban Wajib Sertifikat Veteriner Atau Tidak Akan Dipotong

Kata Sajidin, saat ini populasi sapi di Bangka Tengah cukup lumayan, yakni mencapai 6529 ekor sapi. Ia berharap pupulasi tersebut dapat berkembang 1 hingga 2 persen per tahun.

Ia juga mendapat selentingan bahwa vaksinasi PMK di Bangka Tengah menjadi yang terbaik di Bangka Belitung (Babel).

"Ini masih belum pasti, cuma selentingan bahwa vaksinasi di Bateng menjadi yang terbaik dan terbanyak di Babel, sehingga akan menerima reward sebanyak 40 ekor sapi jenis Bali dari Kementerian Pertanian," imbuhnya. (**)

BACA JUGA:PMK Mengintai, Dinas Pertanian Bateng Keluarkan Pedoman Baru Tata Cara Penyembelihan Hewan Kurban

BACA JUGA:Bateng Kasus PMK Tertinggi di Babel, 83 Persen Sapi Telah Sembuh

BACA JUGA:Akibat PMK Stok Sapi di Koba Menipis, Peternak Sebut Beli Sapi dari Luar Ribet

Sumber: