Pra Pelantikan, IDI Babel Belajar Pelayanan Ortopedi

Pra Pelantikan, IDI Babel Belajar Pelayanan Ortopedi

Simposium Ortopedi yang diikuti anggota IDI Babel.--

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) wilayah Bangka Belitung menggelar simposium dan seminar, akhir pekan lalu. Kegiatan ini digelar bekerja sama dengan Rumah Sakit Premier Bintaro (RSPB). Center Of Excellence Update ini dilakukan sebelum pelantikan pengurus IDI wilayah Babel dan cabang Kota Pangkalpinang periode 2022-2025.

Ketua IDI Babel, dr. Adi Sucipto SpB mengatakan dua agenda ini sengaja dilakukan untuk menguatkan pengetahuan para pengurus. Sebelum mereka dilantik dan akan mengemban amanah memajukan organisasi. Mereka sebelumnya sudah dipilih pada Juli dan Agustus lalu.

BACA JUGA:Resmi Pimpin POGI Babel, Idil Fitri Ingatkan Tugas Turunkan Angka Kematian Ibu & Bayi

"Acara seminar bersama Rumah Sakit Preimier Bintaro Jakarta ini, dengan mengangkat topik lebih konsen ke arah pelayanan Ortopedi. Karena kita tahu bersama ilmu kedokteran di era saat ini makin berkembang," jelasnya.

Dalam kegiatan ini, RS Premier Bintaro memberikan masukan dan pengetahuan. Kemudian juga untuk jejaring dan networking Rumah Sakit yang ada di Bangka Belitung. 

"Kita harap nantinya dapat memberikan pengetahuan beberapa rumah sakit sejawat. Dan bisa menjadi jejaring dan rujukan pasien yang perlu penanganan lebih lanjut dengan teknologi yang lebih maju lagi," urainya.

IDI Babel sendiri mencatat sudah ada 800 dokter yang tergabung dalam organisasi ini. Dengan enam cabang IDI diharapkan dapat membawa kearah yang lebih baik lagi.

"Semoga dapat mengemban amanah membawa IDI kearah lebih baik. Serta dapat saling memberikan pengetahuan antar anggota," tuturnya.

BACA JUGA:Sudah 1.031 Dokter dan Bidan Gugur

Sementara, Marketing Manager RSPB, drg. Kencana Widya mengatakan, Rumah Sakit Preimier Bintaro bekerja sama dengan IDI wilayah Babel dan Cabang Pangkalpinang kali ini ingin mengupas materi terkait Robotic Navigation Spine Surgery, yakni Tekhnologi Canggih Robot Navigasi untuk penanganan masalah Tulang Belakang.

"Jadi, suatu metode Robotik Navigasi ini untuk kasus operasi tulang belakang. Kami mengampanyekan  atau mensosialisasikan mengenai layanan unggulan kami yang telah memiliki teknologi advance tersebut," tuturnya.

BACA JUGA:Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Perawat dan Dokter di IGD, RSUD Depati Bahrin Pelatihan BSS

Dirinya menyebutkan, teknologi robot di Asia Tenggara hanya ada dua dan dua-duanya ada di Indonesia, salah satunya di Rumah Sakit Premier Bintaro ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: