Pedagang Koba Keciptran Rezeki Turnamen Basketball Bupati Cup Bateng 2022

BABELPOS.ID, KOBA - Gelaran Turnamen Baskelball Bupati Cup 2022 Bangka Tengah di Eks Kobatin Arena, Kelurahan Padang Mulya yang berlangsung 1 Oktober hingga 11 Desember 2022 membawa keuntungan bagi para pelaku UMKM dan Pedagang Kaki Lima (PKL), seperti penjual es jeruk, bakso, sosis dan lainnya.

Turnamen yang memperebutkan total hadiah hingga puluhan juta ini, setidaknya berdampak positif bagi dagangan pelaku UMKM. Hal ini diakui Ana (44 tahun), penjual es jeruk yang biasa berdagang di Pantai Sumur 7 (Tujuh), Kecamatan Koba, Bangka Tengah.

BACA JUGA:Diwarnai Hujan, Opening Ceremony Turnamen Basketball Bupati Cup Bateng 2022 Meriah

Dikatakan Ana, dagangan yang ia suguhkan adalah milik pribadi. Dia sudah berjualan selama kurang lebih 8 (delapan) tahun lebih.

"Alhamdulillah dagangan punya sendiri dan memang sudah sekitar delapan tahun berjualan dan tiga tahun belakangan ini jualannya di Pantai Sumur Tujuh," ujarnya kepada babelpos.id di Koba, pada Minggu (2/10/2022).

BACA JUGA:Turnamen Basketball Bupati Cup Bateng 2022 Tandingkan 23 Tim

Ana mengaku, stand yang ia gunakan untuk berjualan pada Turnamen Basketball Bupati Cup Bateng 2022 ini tidak berbayar alias gratis.

"Alhamdulillah gratis, tentunya sebagai pedagang merasa bersyukur bisa dapat kesempatan jualan di sini, setiap hari Jumat, Sabtu dan Minggu," tuturnya.

BACA JUGA:Imbas BBM Naik, Kini Gas Sampai Rp30 Ribu, Pelaku UMKM di Koba Ngeluh

Di sisi lain, Ana mengaku turut terkena imbas terkait adanya kenaikan BBM dan pandemi Covid-19.

"Corona kemarin juga ikut kena imbas, karena tidak dapat penghasil dan jualan pun terpaksa berhenti, untuk itu saya berharap kegiatan seperti ini sering dilakukan Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah," ucapnya. 

BACA JUGA:Tahun Ini Pemkab Bateng Alokasikan Dana Desa Hingga Rp52 M Lebih

Sementara itu, Ketua Pelaksana Turnamen Basketball Bupati Cup Bateng 2022, Fani Hendra Saputra mengatakan pihaknya memang menyediakan stand gratis bagi para pelaku UMKM yang ingin berjualan selama turnamen berlangsung.

"Kegiatan ini memang tak hanya sebagai hiburan bagi rakyat, namun diharapkan menjadi bukaan pintu rezeki bagi para pedagang," imbuhnya. (**)

Sumber: