Penderita Kanker Nasofaring Stadium Empat Terima Bantuan Biaya Pengobatan dari PT TIMAH Tbk
BANGKA BARAT - PT TIMAH Tbk menyerahkan bantuan biaya pengobatan bagi Firman warga Kampung Tanjung Muntok, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Kamis (23/6/2022).
Bantuan ini diserahkan langsung Kepala Bidang Administrasi Unit Metalurgi Arif Yudianto kepada Kakak Firman, Noni di kediaman mereka di Kampung Tanjung.
BACA JUGA:Jadi Mitra Binaan PT Timah Tbk, Taming Bisa Tambah Kapal untuk Melaut
Noni menceritakan, Firman sejak satu tahun ini diketahui menderita kanker Nasofaring stadium empat, sehingga harus menjalani serangkaian pengobatan. Saat ini bahkan dirinya sedang berada di Palembang untuk menjalani sinar dan kemoterapi di Rumah Sakit Husin.
"Tadi pagi sudah berangkat ke Palembang untuk menjalani Sinar dan Kemoterai di Rumah sakit Husin. Adik divonis dokter menderita penyakit kanker Nasofaring. Berbagai pengobatan telah dilakukan tapi tidak berangsur pulih jadi disarankan dokter untuk berobat di Palembang," kata Noni.
BACA JUGA:PT Timah Tbk Serahkan Motor Roda Tiga ke Kampung Nelayan II di Sungailiat
Semenjak sakit Firman tidak bisa bekerja, sehingga kebutuhan sehari-hari dibantu keluarga. Namun untuk pengobatan seperti ini pihaknya membutuhkan bantuan para dermawan.
Noni bersyukur PT Timah peduli kepada Firman , bantuan dari PT Timah menurutnya sangat membantu biaya hidup sehari-hari Firman selama menjalani pengobatan.
"Alhamdulillah, bersyukur PT Timah dapat membantu Firman, rencana bantuan akan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari Firman selama menjalani pengobatan di Rumah Sakit Husin di Palembang. Mewakili keluarga banyak mengucapkan terima kasih kepada PT Timah telah meringankan biaya pengobatan Firman selama di Palembang," jelasnya.
Sementara itu, camat Muntok Sukandi mengapresiasi PT Timah memberikan bantuan kepada warganya.
"Ini sebagai bentuk kepedulian PT Timah kepada warga yang tertimpa musibah. Kita sangat apresiasi dan mengucapkan terimakasih. Semoga PT Timah tambah maju, dan dapat membantu masyarakat,"ujar Sukandi.(pas/rel)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: