Kelola Sampah Demi Masa Depan, PT Timah Perkuat Edukasi Lingkungan di Kundur

--
BABELPOS.ID - Sebagai bentuk komitmen terhadap pelestarian lingkungan, PT Timah Tbk melalui Divisi Area Kundur menggelar Seminar Pengelolaan Sampah yang Efisien, Ramah Lingkungan, dan Berkelanjutan, di Gedung Serbaguna Wisma Timah Kundur, Rabu (16/7/2025).
Kegiatan yang diinisiasi oleh Departemen HSE Area Kundur PT Timah ini menghadirkan narasumber dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karimun sebagai upaya pengelolaan sampah.
BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, PT Timah Bersama Kelompok Tani Nangnung Mulai Tanam Sayur dan Buah-buahan
Seminar ini merupakan lanjutan dari rangkaian kegiatan edukasi pengelolaan lingkungan yang telah diselenggarakan sebelumnya, termasuk pelatihan pengelolaan limbah B3 dan sampah domestik.
Program ini menjadi bagian dari langkah nyata perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja dan organisasi yang bersih, sehat, dan berkelanjutan.
BACA JUGA:Imigrasi Pangkalpinang Layani Pembuatan Paspor Calhaj 2026 di Kemenag Basel
Perwakilan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karimun, Syafrianto, menyampaikan bahwa permasalahan sampah tidak bisa hanya dibebankan kepada pemerintah, tetapi menjadi tanggung jawab bersama.
“Sampah yang dikelola dengan baik bisa memberikan banyak manfaat, seperti diolah menjadi kompos atau didaur ulang menjadi barang berguna.
Sudah banyak contoh sukses, tinggal keinginan kita yang harus diperkuat,” jelasnya.
Ia pun mengapresiasi langkah PT Timah yang secara aktif mengedukasi karyawan dan masyarakat sekitar dalam hal pengelolaan sampah.
Menurutnya, kolaborasi perusahaan, masyarakat, dan pemerintah akan menciptakan efek berkelanjutan bagi lingkungan.
Sementara itu, Departement Head Corporate Communication PT Timah, Anggi Siahaan mengatakan PT Timah secara berkelanjutan melaksanakan edukasi tentang pengelolaan sampah yang dilakukan di internal perusahaan maupun bagi masyarakat secara luas.
BACA JUGA:122 Pejabat Eselon III dan IV Dilantik, Gubernur Hidayat Ngaku Tak Ada Titipan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: