Babel Alami Deflasi pada Mei 2025, Ini Penyebabnya

Rommy S. Tamawiwy --Foto: ist
BACA JUGA:Babel Alami Inflasi pada Maret 2025
Selain itu, GPM juga telah dilaksanakan sebanyak 16 kali di seluruh wilayah di Bangka Belitung, baik yang diorkestrasi oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, inisiatif dari masing-masing Pemerintah Daerah maupun inisiatif dari Badan Pangan Nasional. Bank Indonesia juga turut memfasilitasi penyelenggaraan GPM tersebut.
Dari sisi kelancaran distribusi, Bank Indonesia juga turut memfasilitasi distribusi pangan. Selama periode Januari - Mei 2025, Bank Indonesia telah memberikan fasilitasi distribusi pangan pada 15 (lima belas) kali penyelenggaraan operasi pasar yang diorkestrasi oleh Dinas Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Selanjutnya, Bank Indonesia juga memfasilitasi pengiriman daging sapi beku sebanyak 17,5 ton dari Jakarta ke Belitung Timur sebagai tindak lanjut dari Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Koperasi Pengendali lnflasi Daerah dan Perum Bulog Kantor Cabang Belitung.
Dalam rangka implementasi komunikasi yang efektif, selama periode Januari - Mei 2025, telah dilaksanakan sebanyak 9 kali pertemuan High Level Meeting (HLM) TPID yang dipimpin oleh masing-masing Kepala Daerah.
Selain itu, upaya pengendalian ekspektasi masyarakat juga dilakukan oleh TPID melalui komunikasi di media cetak, radio dan baliho milik Pemerintah Daerah.
Rommy menyampaikan dalam upaya pengendalian inflasi diperlukan kolaborasi erat antara TPID, pemerintah, dan seluruh elemen masyarakat agar inflasi tetap terjaga dalam sasaran nasional. Dengan sinergi yang kuat, Bangka Belitung optimistis dapat mencapai inflasi yang rendah dan stabil untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
BACA JUGA:Permintaan Timah dan Sawit Turun, Babel Deflasi 0,15 Persen Pada Juni 2022
BACA JUGA:Ikan Selar dan Minyak Goreng Picu Deflasi Babel di Februari 2022
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: